"Sudah diteriaki oleh warga.
Tapi mungkin ga dengar, dia melintas.
Sudah naik, dan dekat perlintasan.
Dia mundur lagi, mungkin karena terkejut.
Jadi itulah dihantam kereta api," ujar Angga.
Dari amatan tribun-medan.com, warga berjibaku bersama petugas kepolisian untuk mengeluarkan korban meninggal dunia yang terjepit oleh pintu mobil yang sudah ringsek.
Dengan menggunakan alat seadanya, masyarakat bergotong-royong untuk mengeluarkan korban dari dalam mobil dan mengevakuasinya ke rumah sakit terdekat. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Dua Dokter Ditabrak Kereta Api, Dokter Osinta Silaen Tewas, Dokter Elsye Kritis
Baca juga: Pilot Alami Masalah Medis, Nenek 68 Tahun Ambil Alih Kemudi Pesawat dan Mendarat Darurat