TRIBUNJATENG.COM - Kisah tragis Norma Risma yang menghadapi pengkhianatan suaminya dengan ibunya sendiri akan diangkat ke layar lebar oleh rumah produksi Dee Company.
Norma Risma, yang pernah viral beberapa waktu lalu, baru saja menandatangani kerjasama dan memberikan izin untuk kisah hidupnya diadaptasi menjadi sebuah film.
Norma Risma menyambut baik keputusan untuk memfilmkan kisahnya, dengan harapan bahwa hal ini dapat menjadi inspirasi bagi perempuan lain yang menghadapi situasi serupa.
"Saya setuju kisah hidup saya difilmkan dengan harapan supaya bisa menjadi inspirasi untuk Norma lain di luar sana yang tidak berani bicara," ujar Norma Risma saat ditemui di kawasan Kuningan Jakarta Selatan pada Sabtu (29/7/2023).
Ia berpesan kepada perempuan lain agar tidak terpuruk dan berani berbicara tentang masalah yang mereka hadapi.
"Jangan terpuruk terus, harus berani bicara supaya bisa tahu bagaimana cara mengatasi persoalan," ungkap Norma dengan mantap.
Norma sadar bahwa keputusannya untuk menceritakan kisah pribadinya dalam bentuk film akan menimbulkan pro dan kontra.
Meski demikian, ia siap menghadapi segala bentuk protes tersebut dan memberikan dukungan penuh untuk proyek film ini.
Dheeraj Kalwani, produser dari Dee Company, mengungkapkan betapa terkejutnya ia mendengarkan langsung cerita dari Norma Risma saat keduanya bertemu dan berdiskusi.
Ia menyadari betapa besar dampak psikologis yang dialami oleh Norma akibat pengkhianatan yang menimpanya, dan hal itu semakin memotivasi Dheeraj untuk menggarap film ini sebagai bentuk inspirasi bagi perempuan Indonesia.
"Saya kaget sekali saat mendengarkan cerita langsung dari Risma Nirmala.
Hancur hatinya dikhianati suaminya, lebih hancur suami selingkuh dengan ibunya sendiri," ungkap Dheeraj dengan penuh empati.
"Ternyata dampaknya psikologisnya sangat dahsyat.
Beruntung, dukungan banyak pihak membuatnya bangkit.
Inilah yang menginspirasi kami untuk memfilmkan kisahnya.