Berita Regional

Fakta Video Viral Aliran Sesat Bikin Merinding Warga, Begini Penjelasan Polisi

Editor: raka f pujangga
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Heboh video ritual aliran sesat di Bandung. Warga histeris lihat sekelompok orang menari di rumah lampunya remang-remang.

Kelompok tersebut melakukannya dengan pencahayaan berwarna merah.

"Itu mereka ibadah atau nari woi," kata suara dalam video.

Hingga Senin (31/7/2023) siang, unggahan video tersebut telah menuai 1,9 juta tayangan, 2.383 retweet, 1.672 kutipan, dan 12 ribu suka.

Aktivitas yang diduga dilakukan oleh kelompok aliran sesat viral di media sosial. (Twitter/txtdaribandung)
Beberapa warganet yang melihat video tersebut mengaku takut saat melihat rekaman video.

"Lebih takut liat ini daripada setan asli merinding," kata seorang warganet.

"Depan kosan aku banget, semalem pada gak bisa tidur saking paniknya, cuma pada nangis benar-benar saking takut paniknya," kata warga Twitter lainnya.

Aktivitas yang diduga dilakukan oleh kelompok aliran sesat viral di media sosial.

Penjelasan Polisi

Kapolsek Sukasari, Kompol Mohammad Darmawan, ia menyatakan bahwa kepolisian tidak dapat menyatakan kegiatan dalam video tersebut sebagai aliran sesat.

Menurutnya, penilaian mengenai aliran sesat atau tidaknya adalah kewenangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) atau Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol).

Pihak kepolisian hanya fokus pada aspek keamanan.

"Aliran sesat nanti masalahnya MUI atau Kesbangpol.

Kalau dari kepolisian, kita fokus pada keamanan saja," ujarnya melalui sambungan telepon, Minggu (30/7/2023) dikutip dari kompas.com

Darmawan menjelaskan, kepolisian mengamankan kawasan Gegerkalong Kecamatan Sukasari pada Jumat (28/7/2023) malam agar tidak terjadi bentrok.

Sebab, malam itu, terdapat beberapa pihak yang kurang setuju dengan kegiatan yang tengah berlangsung.

Halaman
123

Berita Terkini