Termasuk diajarkan juga cara menganalisis pergerakan market yang tidak pernah berhenti bergerak selama hampir 24 jam setiap hari,” terang Mia Amalia.
Tidak berhenti hanya di pengenalan sistem transaksi, setiap peserta diajarkan cara menyusun rencana investasi, memprediksi arah pergerakan market, menganalisis berita ekonomi, dan teknik manajemen risiko dalam investasi.
"Karena tidak ada satupun investasi yang tanpa risiko dan investasi terbaik adalah investasi yang kita pahami dan yakini sesuai dengan profil risiko kita sebagai investor," tambahnya.
Trading Experience Center ini juga mengajarkan apa yang harus dilakukan seandainya terjadi pergerakan harga market di luar prediksi yang dibuat sebelumnya.
“Kantor kami akan berusaha untuk terus rutin mengadakan program literasi trading ini kepada masyarakat.
Kami harap program ini disambut positif oleh warga Semarang sehingga skala cakupannya bisa semakin beragam dan luas. (*)
Baca juga: Polisi Sita Aset Bandar Narkoba Rp 89 Miliar, 10 Kendaraan Mewah & 34 Bidang Tanah Diduga Hasil TPPU
Baca juga: Menyusuri Wisata Bersejarah Di Museum Tosan Aji Purworejo, Ada Misteri Pedang yang Berusia 5 Abad
Baca juga: Ganjar dan Puan Siap Kobarkan Semangat Kader PDIP untuk Raih Hattrick Kemenangan
Baca juga: Puan Tinjau Lokasi Apel Siaga Pemenangan Pileg dan Pilpres di Stadion Jatidiri Semarang