Menurut dia, tidak perlu malu belajar kepada yang lebih baik. "Saya pun demikian, saya dua kali pemilu dikalahkan Pak Joko Widodo, sekarang saya belajar terus dari beliau," tuturnya.
"Enggak usah malu-malu belajar, iya enggak? Kalau soal pertahanan, geopolitik, tanya Prabowo Subianto. Kalau soal politik, ya saya harus bertanya pada beliau (Presiden Jokowi-Red)," lanjutnya, diiringi riuh tepuk tangan para kader dan tamu undangan.
Adapun, dalam acara peringatan HUT ke-25 PAN itu, Prabowo hadir mengenakan kemeja berwarna krem, didampingi Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani; dan Ketua Harian DPP Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad.
Menteri BUMN Erick Thohir, dan sejumlah pimpinan partai juga hadir dalam gelaran akbar tersebut, di antaranya Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, hingga Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra. Bersama Ketum PAN Zulkifli Hasan, ketiganya duduk di barisan paling depan.
Pengurus DPP partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju juga tampak hadir dalam acara itu. Tak hanya itu, sejumlah menteri pemerintahan Presiden Joko Widodo turut hadir, yakni Menko PMK Muhadjir Effendy, dan Menpora Dito Ariotedjo.
Prabowo pun sempat diteriaki 'Presiden' di acara itu. Mulanya, selebriti sekaligus politikus PAN, Uya Kuya, selaku pembawa acara, mengucapkan selamat malam kepada Zulhas, kemudian diikuti ucapan selamat malam untuk Prabowo Subianto.
"Selamat malam Bapak Zulkifli Hasan. Selamat malam juga bakal calon presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto," ucap Uya Kuya.
Sapaan Uya Kuya ke Prabowo itupun lantas disambut oleh seorang pria yang merupakan kader PAN dengan meneriaki Prabowo Subianto 'Presiden'.
"Prabowo," teriak seorang kader PAN dengan lantang. "Presiden," jawab ribuan kader PAN bergemuruh. Hal itu kemudian dilanjutkan dengan tepuk tangan ribuan kader. (Tribunnews.com/Milani/Gilang Putranto/Rizki Sandi Saputra)