Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Demak

INNALILLAHI WA INNA ILAIHI ROJIUN, Mayat Wanita Lansia Demak Ditemukan Membusuk di Rumahnya Sendiri

Innalillahi wa Inna Ilaihi Rojiun, ditemukan mayat seorang wanita lansia berinisial WRS (62) warga Desa Tlogorejo, Kecamatan Guntur Kabupaten Demak

Penulis: Tito Isna Utama | Editor: Catur waskito Edy
Istimewa 
EVAKUASI - Proses evakuasi mayat seorang wanita berinisial Wrs (62) yang berada di rumahnya Desa Tlogorejo, Kecamatan Guntur Kabupaten Demak 

TRIBUNJATENG.COM, DEMAK - Innalillahi wa Inna Ilaihi Rojiun, ditemukan mayat seorang wanita lansia berinisial WRS (62) warga Desa Tlogorejo, Kecamatan Guntur Kabupaten Demak, dengan keadaan sudah membusuk di dalam rumah.

Diketahui, korban yang sudah tua renta inni tinggal dirumah sendiri dan mempunyai riwayat penyakit asma.

Sebelumnya tetangga korban sudah mencium bau menyengat selama beberapa hari,

kemudian mencoba masuk dan mengecek ke dalam rumah korban dan menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia.

Setelah dilakukan pemeriksaan oleh Kepala Puskesmas Guntur 1 Dokter Rokhis Saidah,

pihaknya menjelaskan kematian korban diduga bukan karena penganiayaan, karena tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.

"Ini korban sudah meninggal sekitar satu minggu yang lalu.

Setelah kami periksa awal, tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuh korban.

Untuk lebih detailnya, nanti akan diperiksa lebih lanjut di Rumah Sakit," jelas Kepala Puskesmas Guntur Rokhis Saidah. Kamis, (31/8).

Disisi lain, menurut keterangan Babinsa Sertu Ratman yang berada di lokasi dan sedang melakukan proses evakuasi, mengatakan selama ini korban tinggal sendirian

Karena suaminya sudah lama meninggal, dan anak semata wayangnya bertempat tinggal di Desa Tugu, Kecamatan Karanganyar Kabupaten Demak.

"Selama ini korban tinggal sendirian, anaknya tinggal di daerah Tugu Kecamatan Karanganyar, menurut tetangganya sekitar semingguan terakhir kali melihat korban sekitar 1 minggu yang lalu,” katanya.

Dengan adanya kejadian ini, lanjut kata dia,  seluruh warga masyarakat yang berada di wilayah binaannya, untuk lebih peduli lagi dengan kondisi lingkungan sekitar, dengan lebih peduli dan komunikatif kepada tetangga dekat rumah.

"Intinya, dengan kami lebih peduli kepada tetangga dekat. Insyaallah setiap ada permasalahan atau kejadian apapun, kami dapat segera tahu dan tentunya akan lebih cepat diatasi dan diselesaikan," tutupnya. (Ito)

Baca juga: Bela Timnas Timor Leste Pada Ajang Piala Asia U23, Gali Freitas Segera Tinggalkan PSIS Semarang

Baca juga: Inilah Tampang Tak Bersalah Yuda Pembuat Keris Yang Aniaya Istri Sampai Tewas di Semarang

Baca juga: Identitas Guru Yang Cukur Botak 19 Siswi Ternyata Punya Darah Biru Bergelar Raden Roro

Baca juga: Soal Pembelian Elpiji 3 Kg Pakai KTP, Pangkalan Mulai Inventarisir Data Pelanggan di Karanganyar

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved