TRIBUNJATENG.COM, SITUBONDO - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Pantura Besuki Kabupaten Situbondo, Provinsi Jawa Timur, Sabtu (23/9/2023) pagi.
Tiga kendaraan roda empat mengalami tabrakan beruntun.
Empat orang tewas dan delapan orang luka-luka.
Baca juga: Kecelakaan Beruntun 4 Mobil Tewaskan 1 Orang di Bandung
Kanit Laka Satlantas Polres Situbondo Ipda Kadek Yasa, membenarkan peristiwa kecelakaan tersebut.
Sebanyak dua orang meninggal dunia di tempat dan 10 lainnya dirawat di RSUD Besuki.
"Iya betul mas, dua orang meninggal dunia di TKP, dan lainnya sedang dirawat di RSUD Besuki, masih belum update ini," kata Kadek ketika dihubungi Kompas.com, Sabtu (23/9/2023).
Tiga kendaraan yang mengalami benturan sehingga membuat korban meninggal dunia yakni Truk Hino B 9847 UEW yang dikendarai Endang Nano Setiawan (42) warga Desa Mekarsari, Kecamatan Malangbong, Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat.
Lalu, Colt Diesel B 9396 KCF yang dikendarai Lelono Guntoro (52) warga Desa Kedungtoban, Kecamatan Kedungtoban, Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tengah.
Kemudian, minibus ELF N 7388 EA yang dikendarai Sutrisno (41), warga Kecamatan Tawangrango, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur.
"Untuk sementara kronologinya truk box B 9847 UEW melaju dari arah timur, namun ketika di TKP oleng ke kanan dan menabrak truk B 9396 KCF dan minibus ELF N 7388 EA yang melaju dari arah barat," kata Kadek.
Informasinya korban meninggal dunia masih satu keluarga yang hendak rekreasi rombongan berjumlah 12 orang.
Namun mengalami kecelakaan di Jalan Raya Pantura Besuki.
Sedangkan korban selamat masih mendapat perawatan.
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Besuki, dr Imam Hariono menyatakan, korban meninggal dunia di lokasi sebanyak dua orang dan meninggal ketika dalam perawatan dua orang.
"Pihak keluarga korban minta jenazah dikirim ke Malang hari ini, ada 4 orang meninggal dunia, 2 di TKP dan 2 ketika dirawat," katanya.