TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Keluh kesah parani di beberapa daerah di Jateng di teruskan oleh DPD Gerindra Jateng.
Menurut Ketua DPD Partai Gerindra Jateng, Sudaryono, ada beberapa kendala yang dihadapi petani.
Ia menyebutkan seperti kelangkaan pupuk dan sistem untuk mendapatkan pupuk lewat kartu tani yang terlalu menyulitkan.
Untuk itu ia berujar, jika Prabowo-Gibran menang Pilpres 2024, maka program kartu tani akan dihilangkan.
"InsyaAllah Prabowo-Gibran menang, kartu tani hilang, agar pupuk mudah didapat, dan petani bisa senang, khususnya para petani di Purworejo ini," kata Sudaryono, Kamis (2/11/2023).
Ia menuturkan, kelangkaan pupuk memiliki dampak yang sangat besar bagi petani dan hasil panennya.
Selain menyebabkan gagal panen, hasil panen pun menjadi tidak optimal.
"Karena itu perlu ada evaluasi terhadap Kartu Tani ini, dan perlu dibuat skema lain. Karena itu, dalam 17 Program Kebijakan kami nanti, pemerintahan Prabowo-Gibran akan menjamin ketersediaan pupuk, benih dan pestisida langsung ke petani," jelasnya.
Apalagi lanjut Sudaryono, saat ini Prabowo Subianto yang menjabat sebagai Menteri Pertahanan bersama Prajurit TNI tengah melakukan inovasi teknologi terapan.
Teknologi itu seperti pengembangan pupuk BIOS 44 DC yang merupakan sejenis mikroba yang difungsikan untuk menyuburkan tanah hasil inovasi yang dihasilkan oleh Pangdam III/Siliwangi, Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo.
"Karena itu kami meyakini jika Pak Prabowo menjadi presiden maka Pupuk akan tersedia, dan langsung didistribusikan kepada petani. Maka harga pupuk kembali stabil dan tidak lagi mengalami kelangkaan seperti yang terjadi saat ini," tegas Sudaryono.
Sudaryono meyakini, Indonesia akan terus maju ketika Prabowo-Gibran terpilih menjadi Presiden dan Wakil Presiden sehingga program kesejahteraan rakyat akan bisa terwujud dengan baik. Salah satunya adalah program pemberdayaan petani dan pedagang pasar.
Hal tersebut, kata Sudaryono, merupakan bagian dari satu dari tujuh belas program prioritas yaitu melanjutkan pemerataan ekonomi dan penguatan UMKM.
"Karena itu kami berharap bahwa kolaborasi ini antara para pedagang pasar, pelaku UMKM dan para petani serta tokoh masyarakat akan menjadi faktor penting dalam perjalanan politik Pak Prabowo dan Mas Gibran menuju Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden yang akan datang untuk Indonesia terus maju,” imbunya.
Baca juga: Peralihan Cuaca Panas ke Hujan, BPBD Ingatkan Potensi Longsor
Baca juga: Kejaksaan Negeri Kudus Periksa Dugaan Jual Beli Jabatan di PDAM Tirta Muria
Baca juga: Polres Kendal Amankan Tiga Terduga Pelaku Aksi Tawuran di Patebon
Baca juga: Jateng Surplus 2,41 Juta Ton Beras, Nana : Stok Tahun Ini Aman