Warga Semarang Positif Covid19

Satu Warga Kecamatan Tembalang Semarang Positif Covid-19, Dinkes: Terpapar Rekan Kerjanya

Editor: deni setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI virus Covid-19 subvarian Omicron XBB.

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Satu warga Kecamatan Tembalang, Kota Semarang dinyatakan positif Covid-19.

Berdasarkan hasil rekam medis yang dilakukan petugas kesehatan setempat, warga tersebut tertular dari rekan kerjanya yang baru pulang dari luar negeri.

Atas munculnya kembali kasus tersebut, pihak Dinkes Kota Semarang pun meningkatkan kewaspadaan dan kembali mengedukasi kepada warga untuk tak abai terhadap perilaku hidup sehat.

Adapun warga yang positif Covid-19 tersebut, pemerintah pun telah melakukan penanganan melalui isolasi dan memantau perkembangan kesehatannya.

Baca juga: Sasar Pondok Pesantren, BPJS Kesehatan Tegal Kerja Sama Komisi IX DPR RI Sosialisasikan JKN

Baca juga: 7 Manfaat Baik Mengonsumsi Wedang Jahe Hangat bagi Kesehatan Wanita

Kasus Covid-19 kembali muncul menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2024 (Nataru) di Kota Semarang.

Kepala Dinkes Kota Semarang, M Abdul Hakam mengatakan, satu warga Semarang yang dinyatakan positif Covid-19. 

"Iya, sudah ada satu kasus Covid-19 di Kecamatan Tembalang Kota Semarang," jelasnya seperti dilansir dari Kompas.com, Minggu (10/12/2023). 

Warga yang dinyatakan positif Covid-19 itu terpapar dari teman kantornya yang baru pulang dari Singapura. 

"Kasusnya ini ternyata dia tertular dari teman satu kantornya yang baru pulang dari Singapura."

"Kondisinya demam, tapi sudah turun," kata Hakam.

Sebelumnya, dia juga sudah dapat peringatan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) terkait kasus Covid-19 yang kembali meningkat di sejumlah negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura. 

Sedangkan di Indonesia, ada sejumlah daerah terutama di Jakarta yang kasus Covid-19 kembali meningkat. 

Saat ini wilayah-wilayah yang menjadi pintu masuk orang luar negeri sedang jadi perhatian khusus. 

"Kami di tingkat kota demikian dituntut untuk mengingatkan masyarakat agar berperilaku hidup sehat."

"Misal ada gejala flu, demam, atau sesak napas kami imbau untuk mengenakan masker," jelasnya. 

Halaman
12

Berita Terkini