TRIBUNJATENG.COM, BOGOR - Seorang bocah perempuan berusia 2 tahun warga Cisarua Bogor Jawa Barat, tewas tersengat tawon.
Usai tersengat, sebenarnya sang bocah sudah mendapatkan penanganan pertama oleh seorang Bidan setempat.
Kala itu, sang Bidan sebenarnya pula menganjurkan kepada orangtua si bocah untuk membawanya ke rumah sakit.
Namun ternyata oleh orangtua bocah itu tidak dilakukan karena merasa kondisi bocah sudah membaik.
Nahas, sehari setelah tersengat tawon, kondisi bocah justru memburuk, ditandai dengan kejang- kejang.
Bocah itu pun akhirnya meninggal dalam perjalanan menuju klinik terdekat.
Baca juga: Mayat Pria Ditemukan di Kontrakan Bogor dalam Kondisi Meringkuk Terbungkus Sarung dan Terikat Lakban
Baca juga: Viral Video Bernarasi Ada Kuyang Mencoba Masuk ke Rumah Warga di Cileungsi Bogor
Seorang anak perempuan berinisial MA (2) meninggal dunia setelah disengat puluhan tawon.
Peristiwa itu terjadi ketika korban sedang bermain bersama teman-temannya di area parkir lokasi wisata Taman Wisata Matahari, Cisarua, Kabupaten Bogor, Selasa (16/1/2024).
Kasi Trantib Kecamatan Cisarua, Komar mengatakan, korban sempat mendapat perawatan oleh Bidan setempat.
Komar menuturkan, saat itu Bidan menyarankan agar korban segera dibawa ke rumah sakit karena kondisinya yang cukup buruk.
Namun, orangtua korban menolak membawanya ke rumah sakit dengan alasan kondisi anaknya yang mulai membaik setelah mengonsumsi obat dari Bidan.
Nahas, sehari setelah peristiwa itu, korban meninggal dunia.
Korban mengalami kejang-kejang.
Baca juga: 2 Selebgram di Bogor Ditangkap setelah Promosikan Judi Online
Baca juga: TAMPANG Bocil Pelaku Pelecehan Seksual pada Pelajar SMP PGRI 5 Bogor, Korban Lain Berani Speak Up
"Pada Rabu (17/1/2024) pagi, anak tersebut kejang-kejang."
"Orangtuanya panik dan meminta bantuan kepada Ketua RT untuk membawa anaknya ke klinik terdekat."
"Tapi di perjalanan nyawanya sudah tidak tertolong," kata Komar seperti dilansir dari Kompas.com, Kamis (18/1/2024).
Komar menjelaskan, awalnya korban bersama teman-temannya sedang bermain di area parkir Taman Wisata Matahari.
Warga, lanjut Komar, tiba-tiba melihat korban dan teman-temannya berlarian dikejar puluhan tawon.
"Warga yang melihat kejadian tersebut merasa bingung dan tidak berani menolong karena jumlah tawon yang sangat banyak," sebutnya.
"Selang beberapa menit, tawon tersebut pergi dan akhirnya korban dapat dievakuasi oleh warga dan didapati puluhan tawon menempel di badannya," pungkasnya. (*)
Artikel ini telah tayang sebelumnya di Kompas.com berjudul Disengat Puluhan Tawon, Seorang Anak di Bogor Meninggal Dunia
Baca juga: The Next Antony, Kabarnya Bakal Dilepas Manchester United, Barcelona Langsung Wellcome
Baca juga: Xavi Hernandez Terancam Bayangan Pemecatan, Barcelona Kirim Sinyal Sosok Pelatih Pengganti
Baca juga: Suasana 10 Menit Daniele de Rossi Terima Pinangan AS Roma, Eks Kapten Pengganti Jose Mourinho
Baca juga: 4 Tewas 2 Kritis, Warga Cimenyan Bandung Pesta Miras Oplosan, Mual Usai Tenggak Campuran Ciu