TRIBUNJATENG.COM - Cekcok yang terjadi Rabu (21/2/2024) itu rupanya menjadi akhir kisah rumah tangga Dasril (40) dan Sumiyati (50).
Sumiyati yang sudah empat kali gagal membina biduk rumah tangga meregang nyawa di tangan suaminya Dasril yang sebelumnya sudah dua kali bercerai.
Peristiwa pembunuhan itu terjadi di tempat tinggal mereka, sebuah indekos di kawasan Tambora, Jakarta Barat.
Namun, Dasril bingung usai membunuh istrinya. Praktis, selama dua hari usai peristiwa pembunuhan itu, jasad Sumiyati tak diapa-apakan.
Dasril bahkan malah tidur dengan jasad istrinya selama dua hari.
"Itu pada hari Rabu terjadinya pembunuhan, hari Kamis si tersangka masih ada di TKP (tempat kejadian perkara). Jadi, sempat tinggal sama jenazahnya itu, kemudian hari Jumat-nya baru dia pergi," kata Kapolsek Tambora Kompol Donny Harvida kepada wartawan, Senin (4/3/2024).
Baca juga: Suami Bunuh Istri karena Emosi Dengar Ia Menyanyi, Berdalih Ada Orang Tak Dikenal Menyerang
Baca juga: Tampang Suami yang Bunuh Istri dan Jasadnya Dibungkus Kain di Cirebon, Ditangkap di Kuta Bali
Donny menjelaskan cekcok antara tersangka dan korban sudah terjadi sejak Selasa (20/2/2024).
Cekcok itu karena korban cemburu kepada tersangka karena dituding berselingkuh dengan wanita lain.
Hal ini karena uang yang diterima sang istri berkurang sehingga menjadi pemicu tuduhan tersebut.
"Kronologinya, pada hari Selasa tanggal 20 Februari, tersangka ini baru pulang kerja, pulang ke kosannya tersebut di dalam kos-kosannya langsung cekcok," katanya.
"Tersangka mengaku dipukul oleh korban dengan menggunakan sapu. Ini sapunya ada di sini, dipukuli kepalanya sebanyak satu kali, kemudian setelah itu si tersangka memukul korban," katanya.
Pelaku 2 Kali Gagal Rumah Tangga, Korban 4 Kali
Tersangka Dasril merupakan seorang duda yang sudah gagal berumah tangga sebanyak dua kali. Dan Dasril sehari-hari bekerja sebagai kuli panggul di di Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat.
Sedangkan, korban Sumiati adalah janda yang gagal membiduk rumah tangga empat kali.
Keduanya sudah mengarungi rumah tangga terbarunya ini selama tiga tahun terakhir sebelum akhirnya terjadi peristiwa pembunuhan tersebut.
Baca juga: FAKTA Kasus Istri Bunuh Suami di Karawang, Ternyata Demi Warisan, Sama-sama Punya Selingkuhan