TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Seorang wanita diduga menjadi korban penganiayaan oleh pacarnya di Wisma Sunan Kuning, Kota Semarang.

Wanita berinisial R tersebut mengalami luka dan trauma yang kemudian tak berani pulang ke kos.

Pendamping korban, Ari Istiadi, mengatakan, kekerasan yang dialami korban sudah terjadi lebih dari sekali.

Baca juga: Kasus Penganiayaan di Tempat Karaoke Argorejo Semarang, Sutarji Bebas, Dapat Restoratif Justice

"Kasus kekerasan sudah terjadi lebih dari tiga kali," jelasnya saat dikonfirmasi, Sabtu (9/3/2024).

Dia menjelaskan, kekerasan fisik yang dilakukan oleh pacar korban itu mengakibatkan luka di bagian kepala.

"Sekarang korban masih trauma," kata dia.

Kejadian tersebut membuat korban tak berani keluar dari wisma tempat dia bekerja di Wisma Sunan Kuning, Kota Semarang sejak Senin (4/3/2024).

"Sekarang trauma hingga tak berani pulang ke kos," paparnya.

Baca juga: Potret Sunan Kuning, Eks Lokalisasi di Kota Semarang yang Telah Ditutup, Kini Memprihatinkan

Saat ini, lanjutnya, kasus tersebut sudah dilaporkan ke Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Semarang agar segera ditindaklanjuti.

"Selasa siang sudah dilaporkan," kata dia.

Dikonfirmasi terpisah, Kasatreskrim Polrestabes Semarang Kompol Andika Dharma Sena membenarkan telah menerima laporan tersebut.

"Saat ini sedang ditindaklanjuti," ujarnya.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Perempuan di Semarang Jadi Korban Penganiayaan Pacar, Ada Luka di Kepala