TRIBUNJATENG.COM, BEKASI - Senin (18/3/2024), seorang pedagang ikan berinisial S (69) diduga hilang terseret arus setelah menyeberangi Sungai Citarum, Jawa Barat.
Korban pertama kali dilaporkan hilang pada pukul 13.00 WIB.
Kepala Basarnas Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) Desiana Kartika Bahari memberikan keterangan.
Baca juga: 5 Nyawa Melayang Saat Bencana Banjir di Kudus, 4 Tenggelam, dan 1 Tersetrum
"Kami kerahkan personil rescue dari Basarnas Jakarta untuk lakukan pencarian bersama unsur SAR gabungan yang sudah ada di lokasi," tegas Desiana dalam keterangannya, dikutip Senin.
Desiana menuturkan, korban yang merupakan lansia itu tenggelam ketika sedang menyeberang sungai Citarum, Desa Sumbersari, Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi.
"Korban tenggelam ketika sedang pulang setelah berdagang ikan di wilayah Karawang kemudian menyeberangi sungai Citarum," tuturnya.
Saat menyeberangi sungai, arus air di sungai Citarum tengah kencang sehingga korban terseret dan tenggelam.
"Derasnya sungai Citarum pada saat itu membuat korban tidak kuat bertahan hingga akhirnya hanyut dan terseret arus," ujar Desiana.
Desiana mengatakan, pencarian pada Senin malam akan dioptimalkan dan apabila tidak ada perkembangan maka dilanjutkan pada Selasa (19/3/2024).
"Akan dilihat perkembangannya apabila tidak memungkinkan pencarian akan dilakukan dengan penyisiran pada Selasa," imbuhnya.
Adapun puluhan personil SAR gabungan dikerahkan dalam upaya pencarian terhadap korban, terdiri dari Basarnas Jakarta, BPBD Kabupaten Bekasi, PMI Kabupaten Bekasi, Koramil 11 Pebayuran, Linmas Desa Sumbersari, Aparat Desa Sumbersari, Aparat Dusun Dua Bojong Jaya, Satpol PP dan masyarakat. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pedagang Ikan Hilang Terseret Arus Sungai Citarum, Tim SAR Lakukan Pencarian"
Baca juga: Asyik Main Sampan Saat Banjir, 3 Pelajar Asal Pati dan Jepara Meninggal Tenggelam di Rawa-rawa Kudus