Sisanya melarikan diri.
"Pertama tadi ada 16 orang, kemudian yang kedua ditambah 6 anak lagi."
"Jadi ada dua kelompok," ujarnya.
Kata Iptu Rudy, para remaja tersebut tidak hanya berasal dari Kecamatan Demak Kota, namun juga berasa dari kecamatan lain.
Kuat dugaan, perang sarung ini sudah direncanakan secara matang oleh para remaja tersebut melalui pesan grup.
"Dari hasil interogasi di lapangan, ini ada beberapa di luar dari wilayah Kecamatan Demak Kota," katanya.
Untuk saat ini, para remaja tersebut sudah ditangani oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satuan Reskrim Polres Demak.
Polisi berencana memanggil para orangtua anak dan kepala sekolah agar memberi efek jera pada anak. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi"
Baca juga: Diprediksi Melonjak 19 Persen, Konsumsi Pertamax dan Pertalite Saat Lebaran 2024 di Muria Raya
Baca juga: Bupati Wonosobo Paparkan Program dan Kebijakan RPJPD, Ini Isu Strategis yang Harus Dirampungkan
Baca juga: Nasib AR Caleg DPRD Jateng Asal Pati, Ditangkap Polisi Saat Pesta Sabu, Imbas Gagal Terpilih?
Baca juga: 250 Personel Polres Karanganyar Disebar Amankan Ibadah Paskah