TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Mulai Selasa, 2 April 2024, Jalan Tol Semarang-Demak 1A, Jawa Tengah (Jateng) sudah bisa dilalui secara fungsional oleh pemudik.
Jalan Tol Semarang-Demak 1A yang juga jalan tol Jembatan Kaligawe itu mulai H-9 sudah bisa digunakan secara fungsional alias gratis dalam mendukung lalu lintas selama periode libur Lebaran 2024.
"Insyaallah sudah siap dilewati arus lalulintas, khususnya area jembatan Kaligawe," jelas Project Manager Tol Road Development of Semarang Demak 1A, Adhi Setyawan, dilansir dari Kompas.com.
Adhi menjelaskan, peta lokasi manajemen lalulintas dan penempatan rambu keselamatan jalan juga sudah dilakukan di Tol Semarang-Demak.
"Kita juga memasang informasi lalu lintas dalam bentuk spanduk," kata Adhi.
Dengan sistem persiapan tersebut diharapkan pengaturan lalu lintas di Tol Semarang-Demak bisa digunakan untuk menghadapi arus mudik dengan aman dan nyaman.
"Sehingga meminimalisir resiko kecelakaan," ucap Adhi.
Sistem pengaturan operasional Jalan Tol Semarang-Demak selama periode mudik lebaran masih gratis karena pekerjaan belum selesai 100 persen.
"Jalan Tol Semarang-Demak seksi 1A belum selesai pekerjaannya maka belum ada tarif tol yang diberlakukan," paparnya.
Selama masa mudik lebaran, Manajemen Tol Semarang-Demak 1A akan mendirikan posko lebaran sebagai layanan darurat untuk pengguna jalan.
"Kami mendirikan posko lebaran lebaran sebagai layanan darurat," imbuh Adhi.
Jalan Tol Semarang-Demak 1A, Jawa Tengah (Jateng) sudah bisa dilalui secara fungsional oleh pemudik mulai Selasa, 2 April 2024.
Adapun, pada proyek jalan tol Semarang-Demak A1 saat ini pekerjaan yang sudah selesai adalah pembangunan jembatan Kaligawe beserta jalan aksesnya (oprit) dan area bawah jembatan termasuk tikungan bawah jembatan yang kerap tergenang akibat banjir.
Sementara pekerjaan yang masih berlangsung pada area jembatan Kaligawe yakni jalan masuk dan keluar tol Semarang ABC, pelebaran akses jalan Kaligawe, dan transisi struktur eksisting.
Kemudian pada area approach, sedang dilakukan persiapan pekerjaan pemancangan serta pada area elevated tengah dikerjakan pemancangan, pekerjaan struktur di bawah kolom (pilecap), pekerjaan kolom, pekerjaan kepala kolom (pier head) dan pekerjaan struktur lainnya.
Proyek Jalan tol Semarang-Demak yang merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) ini dibangun guna memenuhi kebutuhan jaringan jalan di wilayah pantai utara Provinsi Jawa Tengah, sebagai solusi permasalahan banjir rob di kota Semarang dan Kabupaten Demak, serta beberapa daerah Pantai Utara Jawa (Pantura).
Sebagai tanggul laut, tol ini juga akan dilengkapi dengan kolam retensi sehingga menjadi keunikan tersendiri.
Nantinya, Jalan tol Semarang-Demak akan memangkas waktu perjalanan dari Semarang menuju Demak yang selama ini ditempuh dalam waktu 1,5 jam menjadi 20 menit, serta dapat meningkatkan perekonomian setempat.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mulai Hari Ini, Jalan Tol Semarang-Demak 1A Sudah Bisa Dilalui Pemudik