TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Kecelakaan di Pantura Patebon Kendal sempat membuat kemacetan cukup panjang dari arah Jakarta menuju Kendal.

Pengemudi mobil, Arvian mengatakan, ekor kemacetan dari arah Jakarta terjadi di Pantura Gondang Kendal.

"Mulai macet depan Balai Desa Gondang Kendal," katanya kepada Tribunjateng.com, Selasa (23/4/2024).

Baca juga: Cerita Rekan Kerja Sopir Truk Kecelakaan di Kendal: Kesulitan Pindahkan Barang Karena Hujan

Baca juga: Sosok Mbah Surani Lansia 77 Tahun Asal Kendal Pilih Tidur di Becaknya, Takut Pulang Menantu Cerewet

Arvian menambahkan, dirinya biasa menempuh waktu sekira 30 menit perjalanan dari Weleri hingga Alun-alun Kendal.

Namun imbas ada kecelakaan, dirinya harus menempuh waktu hingga 3 jam menggunakan mobil. 

"Tadi berangkat kerja dari rumah sekira pukul 09.00, Sampai Kendal kota pukul 12.00," ujarnya.

Ia pun tak menyangka jika kemacetan bakal separah ini.

Pantauan Tribunjateng.com pada pukul 10.30, arus lalu lintas dari arah Semarang menuju Kendal Kota dialihkan lewat jalur alternatif Brangsong.

Baca juga: Masa Tunggu Calon Jemaah Haji di Kendal Capai 32 Tahun, 4 Kloter Siap Berangkat Tahun Ini

Baca juga: BREAKING NEWS: Truk Muatan Paket Kecelakaan di Pantura Kendal, Bermula dari Pecah Ban 

Sementara, dari arah Jakarta juga dialihkan lewat jalur alternatif Brangsong.

Namun, simpul kemacetan tetap terjadi lantaran jalur alternatif Brangsong tak seluas jalur Pantura.

Arus lalu lintas di Jalur Pantura sudah mulai lancar sekira pukul 12.00 setelah truk yang mengalami kecelakaan berhasil dievakuasi.

Termasuk juga hasil pantauan di Jalur Pantura Patebon Kendal sekira pukul 15.00.

Arus lalu lintas di sekitar lokasi kejadian sudah lancar.

Namun, pengendara dari arah Jakarta diimbau waspada lantaran sebagian paket muatan masih tercecer di sisi kiri jalan.

Para pegawai perusahaan pengirim barang juga terpantau masih melakukan evakuasi paket. (*)

Baca juga: TEREKAM CCTV, Ini Detik-detik Kecelakaan Mobil Tabrak 5 Motor di Bawen Kabupaten Semarang

Baca juga: KPU Buka Pendaftaran Badan Adhoc Pilwakot Semarang 2024, Ini Tata Cara Daftarnya

Baca juga: Pemdes Gempolan Surati Pj Bupati Karanganyar, Ajukan Bantuan Perbaikan Jembatan Ambrol

Baca juga: Masih Proses, Pembebasan Lahan Terdampak Bendungan Jlantah Karanganyar Kini Capai 85 Persen