Berita Ungaran

Jembatan Layang Tol Jogja-Bawen di Exit Tol Bawen Kabupaten Semarang, Sudah 22 Persen

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pantauan proyek Tol Jogja-Bawen Seksi 6 di dekat Exit Tol Bawen, Kabupaten Semarang, Minggu (16/6/2024). Tampak pilar beton sudah berdiri sebagai konstruksi jembatan layang menuju arah Ambarawa.

“Jadi yang di samping pasar hewan (Pasar Pon Ambarawa) nanti untuk pintu masuk dan keluar yang utama, sedangkan exit tol yang saat ini di Bawen itu hanya untuk keluar saja,” kata Ngesti kepada Tribunjateng.com.

Rencana itu, lanjut dia, perlu dilaksanakan lantaran kerap terjadi kecelakaan di persimpangan Exit Tol Bawen lama.

Di sana, terdapat kontur jalan yang menurun dari arah Terminal Bawen sehingga berpotensi membahayakan kendaraan yang berhenti di lampu lalu lintas persimpangan itu.

“Sehingga nantinya tidak ada cross dan (exit tol) dipakai untuk keluar saja atau langsung belok kiri.

Untuk yang mau ke kanan, bisa disiapkan u-turn sehingga tidak ada persimpangan dan lampu merah,” imbuh Ngesti.

Sementara itu, untuk akses masuk ke Tol Yogya-Bawen atau Semarang-Solo, kendaraan direncanakan bisa masuk melalui exit tol yang baru.

Kendaraan dari arah Kota Salatiga maupun wilayah Tuntang akan melewati Terminal Bawen untuk menuju exit tol baru.

Ngesti berharap nantinya akan ada pelebaran jalan dari Terminal Bawen menuju ke arah Pasar Pon Ambarawa.

“Perlu ada pelebaran jalan dari Terminal Bawen sampai dengan exit tol yang baru itu harus dilebarkan.

Harapan kita jadi tiga lajur, kanan kiri berarti enam lajur,” ungkap dia.

Lebih lanjut, exit tol baru tersebut diharapkan bisa mengakomodir kendaraan keluar ke dua akses, yaitu Jalan Raya Ambarawa-Magelang dan juga Jalan Raya Semarang-Solo.

Kendaraan yang hendak menuju arah Jalan Raya Semarang-Solo, bisa menggunakan jalan menuju arah Gembol.

Baca juga: Pengemudi Porsche Ber-KTP Mahasiswa Bernasib Tragis! Terseret 150 Meter di Tol Dalam Kota

“Yang arah Gembol, hanya untuk yang mau ke Apac Inti, lebih cepat situ jadi tidak harus mutar lewat terminal. 

Sehingga ada yang ke kanan dan ada juga yang ke kiri,” lanjut Ngesti.

Dia berharap, proses pembebasan lahan warga terdampak tol yang saat ini masih berjalan bisa terus dilaksanakan dan segera selesai. (*)

Berita Terkini