TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Pada hari kedua pelaksanaan Operasi Patuh Candi 2024, Polda Jateng menggelar operasi simpatik di Komplek BSB, Jalan Semarang – Boja, Kecamatan Mijen, Kota Semarang.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap peraturan lalu lintas.
Dalam kegiatan ini, personel gabungan Polda Jateng melakukan sosialisasi di beberapa titik strategis.
Kaposko Operasi Patuh Candi 2024, AKBP Aidil Fitri Syah menjelaskan, pengguna jalan yang tidak lengkap dalam hal kelengkapan berkendara akan diberikan sosialisasi mengenai keselamatan berlalu lintas.
Baca juga: 15 Kapolres di Polda Jateng Diganti, Berikut Daftar Lengkapnya
Baca juga: Polda Jateng Gelar Ops Patuh Candi 2024, Irjen Pol Ahmad Luthfi: Keselamatan di Jalan Jadi Prioritas
“Jadi hari ini memang agak berbeda kegiatannya, dimana kami lihat pengguna jalan, kami hentikan, kemudian kami cek kelengkapannya."
"Manakala ada yang tidak lengkap dalam hal berkendara maupun kelengkapan perorangan, akan kami berikan sosialisasi dalam keselamatan berlalu lintas,” ujar AKBP Aidil Fitri Syah.
Selain itu, Polda Jateng juga menggandeng Bapenda dan Jasa Raharja dalam tertib pajak kendaraan bermotor.
Samsat keliling disediakan di lokasi kegiatan untuk membantu pengendara yang pajak kendaraannya sudah mati.
“Kebetulan di lokasi kegiatan juga disediakan Samsat keliling."
"Bila ada pengendara yang pajaknya mati, kami sosialisasikan untuk membayar pajak kendaraannya,” tambahnya.
Baca juga: Polda Jateng Gelar Operasi Patuh Candi 15-28 Juli 2024: Tidak Ada Polisi Arogan dan Tilang Manual
Baca juga: Polda Jateng Gelar Ops Patuh Candi 2024, Irjen Pol Ahmad Luthfi Pesan Agar Polisi Humanis
Sosialisasi ini juga melibatkan pembagian stiker, pamflet, dan spanduk yang berisi informasi keselamatan berlalu lintas.
Masyarakat yang tertib dalam berlalu lintas diberikan apresiasi berupa cinderamata, suvenir, maupun helm.
Saat dihubungi, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi menekankan pentingnya kegiatan ini dalam rangka menciptakan situasi lalu lintas yang aman, nyaman, dan tertib.
Pihaknya berharap melalui kegiatan ini, masyarakat dapat lebih memahami dan mematuhi peraturan lalu lintas.
“Dengan adanya operasi ini, diharapkan angka kecelakaan lalu lintas dapat ditekan dan keselamatan pengguna jalan dapat terjamin."