TRIBUNJATENG.COM, CILEGON - Penemuan mayat menggegerkan warga di Jalan Ketumbar, Lingkungan Ciwaduk, Kecamatan Cilegon, Kota Cilegon, Banten, Senin (5/8/2024) sore. 

Mayat wanita ditemukan di dalam kamar kontrakannya.

Kamar kontrakan itu diduga menjadi tempat praktik perdukunan, karena ditemukan keris dan alat-alat lainnya.

Baca juga: BPBD dan SAR Jepara Temukan Mayat di Sungai Damarwulan, Ternyata Pria yang Hilang Berhari-hari

Pemilik kontrakan, Sri Salamah mengatakan, penghuni yang menyewa kontrakan bernama Robi (46).

Ia tinggal bersama anak perempuan berinisial KA (17).

Sri tidak mengetahui pekerjaan Robi meski sudah 3 tahun menempati salah satu kamar kontrakannya.

"Tidak jelas (pekerjaannya). Kayaknya jadi dukun itu, karena ada keris dan lainnya terpasang," kata Sri kepada wartawan di lokasi.

Sri mengaku sempat memarahi Robi karena memasang keris di tembok rumahnya dan barang-barang kelenik.

"Saya sempat marah, ngapain ditempel-tempelin keris segala, tembok jangan dipaku-paku. Saya marahin,” tutur dia.

Namun, sudah 3 hari, Robi dan anak perempuanya tak pulang ke rumah kontrakannya.

Betapa kagetnya, Sri mendapatkan informasi ada mayat perempuan sudah dalam kondisi membusuk di kamar kontrakan Robi.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Cilegon, AKP Samsul Bahri mengatakan, dari hasil penyelidikan mayat berjenis kelamin perempuan dengan inisial LA (28) warga Kasemen, Kota Serang, Banten.

Namun, untuk penyebab kematiannya masih dilakukan penyelidikan dan menunggu hasil autopsi dari Rumah Sakit Umum Daerah Cilegon.

"Kasus ini dalam tahap penyelidikan," kata Samsul melalui keterangan singkatnya kepada wartawan.

Samsul menjelaskan, penemuan mayat pertama kali diketahui anak penghuni kontrakan insial KA (17) yang baru pulang sekolah.