TRIBUNJATENG.COM, PROBOLINGGO - Warga Desa Sebaung, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur digegerkan dengan adanya temuan kerangka manusia yang berceceran di kawasan perkebunan tebu.

Belum diketahui secara pasti, jenis kelamin atau siapakah sosok yang kini menjadi kerangka itu, termasuk apakah itu korban pembunuhan atau lainnya.

Pihak kepolisian hingga saat ini masih melakukan pendalaman.

Baca juga: Polisi Hentikan Penyidikan Kasus Kecelakaan Tewaskan 2 Pengendara Moge di Probolinggo, Ini Alasannya

Baca juga: Warga Probolinggo Dikagetkan Hujan Lokal Tak Biasa, Turun di Lokasi Seluas 3 Meter Selama 1,5 Jam

Tukang tebang tebu di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Faizin kaget saat menemukan kerangka manusia berceceran.

Kerangka tersebut terpencar di lahan tebu.

Potongan kerangka manusia itu ditemukan di lahan tebu Desa Sebaung, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.

Sontak, warga sekitar pun gempar dengan penemuan kerangka manusia tersebut.

Menurut Kasi Humas Polres Probolinggo, Iptu Merdhania Pravita Shanty, Faizin menemukan kerangka manusia itu pada Selasa (6/8/2024).

"Sekira pukul 09.00 telah ditemukan rangka yang diduga rangka manusia tanpa identitas di lahan tebu Desa Sebaung dalam keadaan tercecer," kata Iptu Merdhania Pravita Shanty seperti dilansir dari Kompas.com, Sabtu (10/8/2024).

Iptu Pravita menceritakan, Faizin yang sedang menebang tebu melihat kerangka manusia yang tercecer.

Faizin saat itu kaget dan ketakutan melihat kerangka yang dia ditemukan.

Baca juga: Ratusan Lapak Pedagang Pasar Leces Probolinggo Ludes Dilalap Api

Baca juga: Lima Warga Probolinggo Terperangkap Pinjaman Palsu Senilai Rp 25 Juta dari Kartu Tani

Faizin lantas menghubungi rekannya yaitu Supryadi.

Rekannya itu memungut kerangka tersebut.

Supryadi lalu melaporkan kejadian tersebut ke Kepala Desa Sebaung yang kemudian diteruskan ke Polsek Gending terkait kejadian tersebut.

Mendapat laporan dari Kepala Desa Sebaung, Kanit Reskrim bersama anggota mendatangi tempat kejadian perkara untuk memasang garis polisi.