Berita Cilacap

Ratusan Mobil Hias Mejeng Dalam Event Karnaval Pembangunan Kabupaten Cilacap 

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ratusan mobil hias ditampilkan dalam karnaval pembangunan di Kabupaten Cilacap. Kamis (22/8/2024). Karnaval pembangunan digelar untuk memeriahkan HUT Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia.

TRIBUNJATENG.COM, CILACAP - Ratusan mobil hias unjuk gigi dalam event karnaval pembangunan yang diadakan oleh Pemerintah Kabupaten Cilacap. Kamis (22/8/2024).

Karnaval pembangunan tersebut merupakan bagian dari rangkaian peringatan HUT Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia di Kabupaten Cilacap.

Iringi-iringan mobil hias dimulai pukul 09.30 WIB dari kawasan Stadion Wijayakusuma Cilacap.

Satu persatu mobil hias meninggalkan titik start setelah mendapat aba-aba dimulainya karnaval oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Cilacap Awaluddin Muuri.

Baca juga: Kronologi Truk Kayu Terguling Timpa Motor Roda Tiga di Semarang, 2 Orang tewas

Mobil-mobil hias itu nantinya akan melintas  di sepanjang jalan Perintis Kemerdekaan, jalan Gatot Soebroto, jalan S. Parman dan berakhir di kawasan pertugaan tugu Adipura.

Kendaraan masing-masing peserta tentunya dihias semenarik dan mungkin.

Masing-masing peserta berlomba-lomba menunjukkan kreatifitasnya melalui mobil yang mereka hias.

Seperti mobil dari SMP Negeri 4 Cilacap yang dihiasi replika Komodo yang merupakan hewan langka di Indonesia.

Adapula replika Bunga Wijayakusuma yang dibuat diatas mobil milik SMP Negeri 2 Cilacap. Bunga Wijayakusuma sendiri merupakan simbol/lambang Kabupaten Cilacap.

Selain dihias dengan aneka replika, masing-masing kendaraan hias juga berisi aneka bahan sosialisasi.

Ketua Panitia Karnaval Pembangunan Kabupaten Cilacap Warsono menyebut, bahwasanya karnaval pembangunan tahun ini diikuti oleh 99 peserta.

Dari 99 peserta itu, total ada sekira 155 mobil hias yang diikutkan.

"Jumlah peserta yang terdaftar ada 99 peserta dan melibatkan sekitar 155 mobil hias," katanya kepada Tribunbanyumas.com

Para peserta kernaval terbagi dalam tiga kategori yakni kategori pendidikan, OPD dan umum.

Kategori umum sendiri terdiri dari BUMN, BUMD, swasta, ormas dan masyarakat.

Halaman
12

Berita Terkini