TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora menggelar Lomba Tari Kreasi, tingkat SD dan SMP se-Kabupaten Blora.
Lomba Tari Kreasi yang bakal digelar pada Jumat (6/9/2024), itu masuk dalam rangkaian gelaran Blora Culture Festival Tahun 2024.
Kabid Pariwisata Dinporabudpar Blora, Yeti Romdonah, mengatakan Lomba Tari Kreasi itu bertujuan untuk mengajak para pelajar untuk turut melestarikan kesenian tari di Blora.
"Kita ingin mengajak mereka para pelajar untuk dapat membuat sebuah karya, dimana melalu lomba itu, dapat dipilih pemenangnya, sehingga saat ada berbagai acara nanti mereka kita ajak untuk menampilkan tari-tarian tersebut," katanya, kepada Tribunjateng, Senin (2/9/2024).
Lebih lanjut, Yeti menjelaskan ada beberapa alasan lomba tari hanya diperuntukkan tingkat SD dan SMP.
"Memang untuk tahun ini, karena terbatasnya waktu juga, dan anggaran, sementara kita batasi SD dan SMP, karena lebih mudah diterima," terangnya.
Adapun untuk jumlah peserta, Yeti menargetkan ada 30 peserta yang bakal mengikuti Lomba Tari Kreasi tersebut.
"Kita targetkan total pesertanya nanti ada 30 ya, terdiri atas peserta dari tingkat SD dan SMP," terangnya.
Sementara itu, untuk tema Lomba Tari Kreasi, secara garis besar tentang Blora.
"Kalau untuk tema kreasinya, itu tentang Blora. Contoh, mungkin mereka bisa menggarap tentang pertanian, dimana aktivitas orang bertani, dipentaskan dalam bentuk tarian,"
"Bisa juga diambil dari bentuk kearifan lokal di Blora. Orang mengambil kayu jati, mungkin bisa ditampilkan menjadi sebuah kreasi tari," paparnya.(Iqs)