Pilwakot Kota Semarang 2024

Program Super Prioritas Yoyok Sukawi-Joko Santoso untuk Semarang yang Lebih Baik

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang nomor urut 02, Yoyok Sukawi dan Joko Santoso.

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Upaya meraih kepercayaan masyarakat Kota Semarang, calon wali kota dan wakil wali kota nomor urut 02, Yoyok Sukawi dan Joko Santoso, telah merumuskan sejumlah program super prioritas yang dirancang untuk meningkatkan kualitas hidup warga Kota Semarang selama lima tahun ke depan. 

Program-program ini tidak hanya bersifat utopis (awang-awang), tetapi juga mencerminkan komitmen pasangan ini untuk menjadikan Semarang sebagai kota yang lebih baik dan lebih sejahtera bagi semua lapisan masyarakat. 

Baca juga: Beri Kuliah Umum di ITB Semarang, Yoyok Sukawi Tekankan Pentingnya Kompetensi Diri

1. Sekolah Gratis

Salah satu program yang paling menonjol adalah sekolah gratis untuk siswa SD, SMP di Kota Semarang, baik negeri maupun swasta, serta Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan Madrasah Tsanawiyah (MTS). 

Program ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap anak di Kota Semarang memiliki akses yang sama terhadap pendidikan berkualitas tanpa terbebani biaya. 

Dengan pendidikan yang didanai pemerintah, diharapkan angka partisipasi pendidikan di Kota Semarang dapat meningkat, dan setiap anak memiliki kesempatan yang sama untuk meraih masa depan yang lebih baik.

2. Turunan Program PIP

Selanjutnya, Yoyok Sukawi dan Joko Santoso (Yoyok-Joss) juga berkomitmen untuk memberikan beasiswa semacam beasiswa PIP (Program Indonesia Pintar-di tingkat pusat) dengan menggunakan anggaran dari APBD Kota Semarang. 

Beasiswa ini akan membantu siswa-siswa dari keluarga kurang mampu agar tetap dapat melanjutkan pendidikan mereka tanpa khawatir akan biaya pendidikan. Khususnya untuk siswa sekolah menengah atas (SMA) dan di perguruan tinggi.

3. Pelayanan Kesehatan

Program kesehatan juga menjadi perhatian utama pasangan Yoyok-Joss ini.

Mereka berencana untuk melakukan perbaikan pelayanan kesehatan dan memastikan Universal Health Coverage (UHC) untuk semua warga Kota Semarang. 

Dengan UHC, setiap warga akan mendapatkan akses layanan kesehatan yang layak tanpa harus memikirkan biaya, sehingga kesehatan masyarakat dapat terjamin.

4. Kredit Mesra

Dalam upaya pemberdayaan ekonomi, Yoyok-Joss juga memperkenalkan Kredit Mesra (Kredit Masyarakat Ekonomi Sejahtera), program kredit tanpa agunan yang ditujukan khusus untuk perempuan dan generasi Z yang merupakan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di tingkat Rukun Tangga (RT).

Halaman
12

Berita Terkini