"Dengan adanya diseminasi, para bapak ibu guru dari yang awalnya kami hanya punya 25 SD/MI sasaran, ini ada penambahan 6 SD lagi. Ternyata yang lebih membuat kami bebangga hati, Ibu Kabid kita, Ibu Nunik Khoironi juga sangat support sekali. Ternyata juga sudah mendesiminasikan di Kabupaten."
Selain itu, diseminasi hasil pelatihan juga direncanakan untuk memperluas jangkauan penggunaan media pembelajaran berbasis Scratch di tingkat pendidikan lainnya.
“Harapan kami, tidak berhenti pada level MI/SD saja, tapi juga bisa berkembang ke level SMP/MTS juga," pungkas Zulfa.
Program pelatihan ini merupakan salah satu upaya untuk mendukung peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia melalui media pembelajaran yang lebih interaktif dan inovatif. (*)