TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Seorang pria berinisial KAG (26), warga Gondoriyo, Kecamatan Ngaliyan, tewas dalam kecelakaan tunggal di kawasan BSB Mijen, tepatnya di jalur belakang kampus Unika Soegijapranata, Jumat (25/10/2024) sekitar pukul 03.50 WIB.

Korban tewas setelah menabrak pembatas jalan, dan polisi menemukan sekarung minuman keras yang dibawa oleh korban.

Kasubnit 2 Gakkum Satlantas Polrestabes Semarang, Ipda Agus Tri Handoko, menyatakan bahwa dugaan awal penyebab kecelakaan adalah pengaruh minuman keras yang membuat korban tidak dapat mengendalikan motornya.

Baca juga: Ratusan Warga Rebutan Minyak Goreng Tumpah di TKP Kecelakaan sampai Ada yang Pingsan

Korban yang mengendarai Honda Beat berpelat H3295XY, melaju dari arah Mijen menuju Ngaliyan.

Saat berada di lokasi kejadian, korban diduga kehilangan kendali dan menabrak pembatas jalan di sisi kiri.

"Korban mengalami luka berat di bagian kepala akibat benturan keras," ujar Ipda Agus Tri Handoko saat dihubungi.

Polisi yang tiba di lokasi menemukan puluhan botol miras yang dibawa korban dalam satu karung besar di motornya.

Mayat korban telah dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan, sementara motor dan sekarung miras tersebut telah diamankan oleh pihak kepolisian.

Kasus ini kini ditangani oleh Polsek Mijen.

Kapolsek Mijen, Kompol Sutowo, membenarkan bahwa petugasnya menemukan puluhan botol miras di motor korban.

"Iya, puluhan botol miras itu dibawa dalam satu karung," tuturnya.

Kecelakaan ini menambah deretan insiden tragis yang diduga dipicu oleh pengaruh minuman keras, dan pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk berhati-hati serta tidak mengendarai kendaraan dalam pengaruh alkohol.