Pilbup Kendal 2024

Ribuan Kiai Forkhos Dukung Mirna - Riki Menangkan Pilkada Kendal

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ribuan kiai yang tergabung dalam Forum Khodim Syuyukh (Forkhos) memberikan dukungan kepada paslon Mirna Annisa - Urike Hidayat menangkan Pilkada Kendal  

TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Ribuan kiai pengasuh pondok pesantren dan kiai kampung se kabupaten Kendal menggelar silaturahmi dan doa bersama, Sabtu (26/10/2024).

Para kiai yang tergabung dalam Forum Khodim Syuyukh (Forkhos) itu juga memberikan dukungan kepada pasangan calon bupati dan wakil bupati (cabup-cawabup) Kendal Mirna Annisa - Urike Hidayat (Mriki).

Menurut KH Muchlis Musyafa', Mirna memiliki jejak pengalaman cukup baik dalam memimpin Kendal pada periode 2015 - 2020 silam.

Pada periode kepemimpinan Mirna, KH Muchlis menilai banyak pembangunan infrastruktur yang sudah didambakan masyarakat Kendal sejak lama.

“Bahkan jalan-jalan Kendal yang tadi rusak parah, dibangun secara cepat oleh Mirna. Sehingga hari ini Warga Kendal merasakan betul jalan mulus tersebut,” kata pengasuh pondok pesantren Al Musyafa' Kendal itu.

Menurutnya, selama menjabat bupati Mirna juga dikenal sebagai pemimpin yang bisa membersamai masyarakat. 

Ia juga menerima masukan dan kritikan secara terbuka dari warganya secara langsung. 

“Mirna itu orangnya ngopeni rakyat, bahkan berani pasang dada asalkan hal itu untuk kemajuan dan kesejahteraan warga Kendal,” tegasnya.

KH Muchlis menambahkan, sumbangan Mirna kepada NU di Kendal cukup besar. Salah satunya dalam pembanguan RSNU, di mana Mirna menyumbang Rp 1 Miliar.

“Saya tahu betul, karena saya saksinya. Tapi Mirna tidak pernah menunjukkannya atau mengungkit-ungkit pemberiannya,” tambahnya.

Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) KH Idris Noor pun merasakan hal yang sama dengan kiai-kiai lain. 

Menurutnya, selama menjabat bupati, Mirna juga memperhatikan kesejahteraan Guru Madin, guru Ngaji dan Guru TPQ. 

Terlebih di waktu itu, guru-guru agama juga mendapatkan bantuan insentif Rp 1 juta, dari yang sebelumnya hanya Rp 300 ribu.

“Ini bukti keberpihakan Mirna kepada kamu Nahdliyin dan guru ngaji. Karena diakui atau tidak, guru ngaji itu sebagian besar adalah warga NU,” tambahnya.

Ketua MUI Kendal, KH Asroi Tohir mengatakan Mirna memang sosok pemimpin yang ulet dan tegas. 

Halaman
12

Berita Terkini