Berita Batang

Peringati Hari Guru, PLTU Batang Dukung Literasi dan Numerasi Tingkatkan Kualitas Pendidikan

Penulis: dina indriani
Editor: deni setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BPI Peduli Literasi dan Numerasi - Pelatihan Peningkatan Kualitas Pendidikan Guru Sekolah Dasar di sekitar PLTU Batang.

TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Dalam rangka memperingati Hari Guru, PT Bhimasena Power Indonesia (BPI) menggelar Pelatihan Literasi dan Numerasi untuk guru kelas 1, 2, dan 3 serta petugas perpustakaan di sekolah dasar sekitar PLTU Batang.

Kegiatan ini berlangsung pada 21-22 November 2024 di SD Negeri Ujungnegoro 01.

Selama pelatihan, peserta diajak memahami pentingnya literasi dan numerasi sebagai fondasi pendidikan berkualitas.

Baca juga: 14 Atlet Gabdika Batang Raih 14 Medali di Kejuaraan Karate Semarang

Baca juga: Alumni SDN Plelen 02 Batang Berbagi Alat Tulis Gratis di Hari Guru Nasional

Mereka juga dilatih menyusun strategi pengajaran inovatif yang relevan dengan kebutuhan lokal.

BPI bekerja sama dengan Disdikbud Kabupaten Batang, Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Provinsi Jawa Tengah, dan Tanoto Foundation. 

Program ini merupakan bagian dari CSR-Pendidikan BPI yang bertujuan meningkatkan kualitas pendidikan di 28 sekolah mitra perusahaan.

Manager CSR & Community Relation BPI, Ahmad Lukman menyatakan bahwa pelatihan ini diharapkan menjadi katalis keberhasilan pendidikan di daerah tersebut.

"Kami berharap program ini dapat memberikan nilai tambah melalui pendekatan berbasis praktik terbaik dalam bidang pendidikan," ujarnya.

Kepala Disdikbud Kabupaten Batang, Bambang Suryantoro Soedibyo mengapresiasi kepedulian BPI terhadap program literasi dan numerasi.
 
"Kemampuan literasi dan numerasi sangat penting untuk masa depan para guru dan siswa," ujarnya.

Kepala SD Negeri Ujungnegoro 01, Intarti menambahkan bahwa pelatihan ini bertujuan memperkuat kemampuan guru dalam menyampaikan materi secara kreatif dan efektif.

"Kami berharap pelatihan ini membawa dampak signifikan pada proses belajar mengajar di sembilan sekolah sasaran," pungkasnya. (*)

Baca juga: LPPM UMP Gelar Workshop Penulisan Buku Ajar, Dorong Produktivitas Akademik Dosen

Baca juga: Pra Rekontruksi Kasus Pelajar SMK Semarang Tewas Ditembak Polisi, Begini Versi Polisi

Baca juga: 11 Ribu Hektare Aset Tanah di Kendal Dipromosikan untuk Tingkatkan Pendapatan Daerah

Baca juga: Kilang Cilacap Bekali Skill Public Speaking bagi 10 Perwakilan di Grand Forum Inovasi Mutu

Berita Terkini