Dalam kesempatan itu, Ketua Aptikom, Prof Achmad Benny Mutiara menekankan pentingnya kerja sama antarperguruan tinggi dalam menghadapi tantangan industri 4.0 dan perkembangan teknologi yang semakin pesat.
"Rakornas ini menjadi platform yang sangat strategis untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, dan mendiskusikan kebijakan-kebijakan terbaru dalam dunia pendidikan informatika dan komputer," ujarnya.
Salah satu topik penting yang dibahas dalam Rakornas adalah pembahasan tentang instrumen akreditasi terbaru dan penerapan kurikulum Outcome-Based Education (OBE) di program studi informatika.
Sebagai bagian dari upaya untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan, Aptikom memperkenalkan aplikasi baru kurikulum OBE informatika bernama PIKOBE.
Aplikasi ini bertujuan untuk mempermudah pemantauan dan evaluasi pencapaian kompetensi mahasiswa secara lebih terstruktur dan berbasis hasil, yang sejalan dengan tuntutan dunia industri yang semakin mengutamakan kualitas output pendidikan. (*)
Baca juga: FEBI UIN Saizu dan UiTM Malaysia Teken Kerjasama Pengembangan Industri Halal dan Penelitian
Baca juga: Mahasiswi SAA FUAH UIN Saizu Raih Juara 2 LKTI Nasional di UIN Sunan Kalijaga
Baca juga: LPPM UIN Saizu Gelar Diseminasi Hasil Pengabdian Masyarakat Tahap II
Baca juga: Mahasiswa FTIK UIN Saizu Dapat Penguatan Personal Branding dan Skill Komunikasi, Tingkatkan Prestasi