TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Tebing di Desa Ujungwatu, Kecamatan Donorojo, Kabupaten Jepara, longsor akibat hujan lebat.
Akses jalan ditutup sementara sebagai antisipasi longsor susulan.
Demikian disampaikan, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jepara Arwin Noor Isdiyanto, saat dikonfirmasi Tribunjateng, Senin (30/12/2024).
Baca juga: 9 Rumah Rusak Diterjang Angin Puting Beliung di Mlonggo Jepara, Kerugian sampai Ratusan Juta
Dia menjelaskan bahwa akibat curah hujan cukup tinggi membuat beberapa daerah di Kabupaten Jepara mengalami bencana.
"Selain puting beliung, kemarin telah terjadi longsor di Desa Ujungwatu Kecamatan Donorojo," ucap Arwin.
Dia menuturkan bahwa tanah longsor terjadi pada tebing setinggi 3 meter dengan panjang 15 meter yang berada di wilayah RT 7 RW 2 Desa Ujungwatu, Kecamatan Donorojo, Kabupaten Jepara.
Longsoran tanah juga sempat mengganggu akses jalan menuju rumah warga Subandono dan Kasman.
Untuk mengantisipasi terjadinya hujan yang mengakibatkan longsor susulan kata dia, akses jalan sementara ditutup.
Warga secara gotong-royong telah membuat penyangga bambu untuk menahan gerakan tanah.
"Diharapkan tidak akan terjadi longsor susulan," harapnya.
Arwin menambahkan bahwa sebelumnya pada satu minggu warga sudah dimintakan untuk membuat penahan sementara dari plastik dan karung sak oleh pemerintah Desa.
Namun, warga belum berani memasang.
Takut jika ditambah sak berisi tanah justru akan menambah beban tanah.
Akhirnya warga memasangan penyangga dari bambu sebagai penahan.
Arwin mengimbau warga untuk waspada, khususnya di wilayah rawan bencana.
Selain longsor, banjir juga bisa mengancam sewaktu-waktu. (ito)
Baca juga: Parah! Sejoli Dimabuk Asmara Ini Pesta Miras di Tepian Pantai Kartini Jepara