TRIBUNJATENG.COM - Setelah resmi dipecat dari PT Timah karena video sindir honorer, Dwi Citra Weni kini masih aktif di media sosial.
Baru-baru ini, ia mengunggah video jualan jamu kemasan melalui akun Tiktok @wennymyzaon1.
Dalam video yang diunggah pada Kamis (6/2/2025) tampak Weni sedang memasang label pada jamu instan kemasan botolan.
Jamu dengan merk Ibu Suri itu dikhususkan untuk area kewanitaan.
“Gaes buat kalian kaum-kaum BPJS budged pas-pasan tapi jiwa sosialita, daripada kalian nanti berobat ke dokter. Kalian minum Jamu Ibu Suri nih, jamu ibu suri ini ya bisa buat pukis kalian menjerit, menjepit, gatal-gatal hilang,” ucap Weni.
Dalam konten itu, Weni masih menyebut kata Hororer dan BPJS.
Unggahan Weni inipun mendapat banyak komentar dari para netizen.
Banyak netizen yang mempertanyakan apakah jamu itu sudah terdaftra BPOM.
@Masih Mending “Semoga BPOM liat ini... Obat ilegal.”
@avrilia ***“packing sndri ? ntah produk apa di dlm nyaa”
@wi “bpom harus liat ini”
@BukanBenTen “Izin BPOM nya ada ga heeeyyyy??????”
Selain menjual jamu instan, dalam akun itu Weni juga kerap mengunggah konten berjualan cake.
Dirinya juga memiliki usaha kerupuk dan memiliki beberapa karyawan.
Tak hanya itu, wanita yang mengklaim dirinya sebagai ibu suri itu juga sering mengunggah video liburan ke luar negeri.
Sebelumnya, Dwi Citra Weni viral setelah mengunggah video menghina pegawai honorer pengguna BPJS.
Video itu ia unggah di akun Tiktoknya @wennymyzon1.
"Ngantri ya dek? BPJS ya? Hahaha, oh BPJS, masih honorer ya? Kebetulan saya kan (menunjuk logo PT Timah di baju) saya nggak ngantri dek, pasien prioritas hahaha," kata Dwi Citra Weni seperti dikutip video yang viral.
Akibatnya, Dwi Citra Weni resmi dipecat dari instansi tempat ia bekerja.
Dikutip dari Tribunnews.com, pemecatan Dwi Citra Weni ini dibernarkan oleh Kepala Bidang Komunikasi PT Timah, Anggi Siahaan.
"Setelah melalui proses evaluasi, dapat kami sampaikan bahwa PT Timah Tbk telah mengeluarkan ketetapan dengan sanksi pemutusan hubungan kerja dengan yang bersangkutan," kata Anggi, dikutip dari Kompas.com, Kamis (6/2/2025).
Anggi mengakui Dwi Citra Weni telah membuat gaduh publik karena kontennya.
(*)