"Ini adalah kebanggaan tidak hanya bagi Dr. Tri Ratna, tetapi juga bagi FEB UKSW. Kami mengucapkan terima kasih kepada keluarga yang telah memberikan dukungan luar biasa, serta seluruh pihak yang terlibat dalam perjalanan pendidikan ini," kata Dr. Yefta Andi Kus Noegroho.
Ia juga menekankan pentingnya menjaga nama baik kampus dan terus berkontribusi dalam dunia akademik dan profesional.
Tri Ratna, yang kini menjabat sebagai Asisten Ahli di Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta, berharap agar gelar doktor yang diperoleh dapat menjadi bekal untuk terus berkarya dan berkontribusi dalam dunia pendidikan dan penelitian.
Ia juga aktif dalam berbagai publikasi ilmiah yang berkaitan dengan motivasi, kepemimpinan, dan perilaku organisasi, dengan beberapa artikel yang telah diterbitkan di jurnal internasional.
Dengan pencapaian akademiknya yang gemilang, Dr. Tri Ratna menjadi bagian dari creative minority UKSW yakni komunitas kecil yang memiliki daya cipta untuk menciptakan perubahan, menjadi agen transformasi, dan menginspirasi masyarakat.
Prestasi ini turut mengukuhkan dukungan UKSW terhadap Sustainable Development Goals (SDGs) sebagai perguruan tinggi swasta terakreditasi Unggul yang berdiri sejak tahun 1956, dan menaungi 15 fakultas dengan 63 program studi yang mencakup jenjang D3, D4, S1, S2, dan S3 ini.
Dukungan dalam SDGs tersebut yaitu SDG 4 pendidikan berkualitas dan SDG 16 perdamaian, keadilan, dan kelembagaan yang kuat. (*)