TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Untuk menumbuhkan semangat kewirausahaan di kalangan generasi muda, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Jawa Tengah (HIPMI Jateng) bersama Putra Putri Nusantara (PPN) menggelar acara seminar inspiratif bertajuk "Inspire & Ignite: Mindset Entrepreneur", dengan tema "Berani Memulai, Siap Berkembang", Jumat (21/3/2025) di Aula Gedung B Universitas PGRI Semarang (Upgris).
Acara tersebut diikuti oleh sekitar 100 mahasiswa dari berbagai jurusan, yang antusias menyimak paparan dari para pembicara, di antaranya Bendahara Umum HIPMI Jateng Teddy Agung Tirtayadi, Business Coach R. Ade S. Pramudito, dan praktisi bisnis muda Rivan Chriswasta.
Dalam seminar ini, para narasumber membagikan pengalaman dan strategi untuk membangun mentalitas tangguh serta inovatif sebagai seorang entrepreneur, khususnya di tengah tantangan era digital saat ini.
“Kami ingin adik-adik memahami poin-poin penting dalam membangun bisnis yang berkelanjutan. Ada enam kunci sukses, termasuk semangat Jawara, kemampuan bangkit setelah jatuh, serta berbagai strategi lainnya,” ujar Teddy Agung Tirtayadi.
Salah satu topik menarik yang dibahas adalah peran koperasi dalam kewirausahaan.
Menurut Teddy, koperasi memiliki potensi besar untuk berkembang dari sisi bisnis jika dikelola secara profesional dan inovatif.
Ia juga menekankan pentingnya berbagi pengalaman di antara anggota koperasi untuk memperkuat jaringan dan strategi usaha.
Menghadapi era digital yang penuh perubahan, Teddy menekankan bahwa adaptasi menjadi kunci utama dalam bertahan dan tumbuh sebagai pelaku usaha.
“Di balik peluang besar yang ditawarkan era digital, tentu ada tantangan nyata seperti keterbatasan modal hingga pengelolaan sumber daya manusia. Kami dari HIPMI hadir sebagai mitra, untuk bersama-sama mencari solusi terbaik,” tambahnya.
HIPMI dan PPN tidak hanya berhenti pada satu kegiatan. Mereka merencanakan rangkaian program lanjutan seperti talkshow dan pelatihan kewirausahaan untuk memberikan pemahaman lebih luas kepada anak-anak muda.
“Saya melihat ini sebagai perkembangan yang sangat positif. Saat ini, anak-anak muda semakin mudah memulai bisnis berkat dukungan marketplace dan media sosial. Yang terpenting adalah bagaimana mereka mengambil langkah yang tepat untuk memanfaatkan peluang tersebut,” jelas Teddy.
Perwakilan Putra Putri Nusantara, Rais Nur Halim, juga menyampaikan apresiasinya atas antusiasme peserta.
“Kami berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang seremonial semata, tetapi mampu mendorong peserta untuk menerapkan ilmu yang telah didapat, khususnya dari para pelaku usaha di HIPMI, ke dalam aksi nyata di dunia bisnis,” imbuh Rais.
Baca juga: Jadi Titik Krusial Pemudik, Menteri ESDM Pastikan Kesiapan SPKLU di Jawa Tengah
Baca juga: Jelang Lebaran, Pasar Emas Perhiasan di Semarang Masih Lesu
Baca juga: Rayakan Lebaran dengan Tenang, BRI Pastikan E-Channel Tetap Optimal