"Saya menghimbau agar HIPKA terus memberikan pelatihan, pendampingan, serta kesempatan yang lebih luas bagi anggotanya, khususnya generasi muda, untuk berkembang dan meningkatkan kompetensi, sehingga dapat melahirkan generasi pengusaha yang tangguh, kreatif, dan siap menghadapi tantangan global.
Saya berharap, masyarakat luas juga dapat merasakan manfaat dari kehadiran kita. Oleh karena itu, HIPKA hendaknya lebih aktif dalam program-program pember-dayaan masyarakat, membantu menciptakan lapangan kerja, serta mendorong kemandirian ekonomi masyarakat di sekitar kita," ujarnya.
Dengan demikian, HIPKA menjadi organisasi yang tidak hanya berorientasi pada keuntungan, tetapi juga berperan dalam meningkatkan kesejahteraan sosial secara keseluruhan.
"Pada kesempatan ini, saya juga mengimbau kepada seluruh anggota HIPKA agar senantiasa menyisihkan rezeki untuk zakat, infak, sedekah (ZIS). Selain menjadi ajaran agama, ZIS juga dapat dimaksimalkan untuk membantu menanggulangi kemiskinan di Jawa Tengah.
Sisihkan 2,5 persen bagi fakir miskin maupun penanggulangan kemiskinan. Jadi HIPKA Tidak hanya maju sendiri, akan tetapi maju bersama-sama. Inilah yang kita harapkan, yang juga diamanatkan oleh agama kita," pungkasnya.