PSIS Semarang

Caretaker PSIS Jelang Lawan PSS Sleman: Ini Seperti Tak Adil Buat Mereka

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

JUMPA PERS - Caretaker PSIS Semarang Muhammad Ridwan dalam sesi jumpa pers jelang menghadapi PSS Sleman, Jumat (9/5/2025). Disebutkan jika laga PSIS Semarang Vs PSS Sleman merupakan pertandingan berat, tak mudah bagi kedua tim.

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Sesaat lagi laga panas papan bawah PSIS Semarang menjamu PSS Sleman dalam laga pekan ke-32 Liga 1 2024-2025 bakal tersaji di Stadion Jatidiri Semarang, Jumat (9/5/2025) sore.

Kedua tim mengincar kemenangan untuk menjaga kans tetap bertahan di Liga 1 musim depan.

Caretaker PSIS Semarang, Muhammad Ridwan menyebut, laga yang dihadapi anak asuhnya ini diyakini tidak akan berjalan mudah.

Bahkan, kata dia, meski PSS juga menghuni zona degradasi sebenarnya tak layak ada di posisi saat ini.

Baca juga: Yoh Iso Yo! PSIS Wajib Menang saat Menjamu PSS Sleman Besok

Baca juga: Skenario PSIS Semarang Lolos Dari Degradasi saat Laga Melawan PSS Sleman, Bergantung Hasil Tim Lain

"Bicara calon lawan, mereka tim yang bagus."

"Sleman dengan tim kekuatan yang baik."

"Kalau kami melihat bagaimana cara mereka bermain, kemudian kami hubungkan dengan klasemen sekarang seperti tidak adil buat mereka, karena mereka tim yang bagus," kata Ridwan.

Ridwan menambahkan, PSS Sleman punya pelatih yang bagus, pemain yang baik.

"Lawan Sleman bukan pertandingan tidak mudah, tapi kami sudah lakukan persiapan dan kami berharap bisa mengeluarkan semua kemampuan yang kami punya," terangnya.

Di bagian lain, PSIS Semarang saat ini sedang dibayangi rentetan hasil buruk dalam 11 laga beruntun.

Tim Mahesa Jenar belum sekalipun merasakan kemenangan dalam 11 laga terakhirnya ini. 

Makanya, kata Ridwan, melawan PSS Sleman merupakan pertandingan yang sangat penting.

"Terkait dengan hasil yang beberapa laga kami di kandang juga tidak bisa mendapatkan kemenangan, sama sebenarnya."

"Baik away ataupun home, kami belum bisa mendapatkan poin penuh," ucapnya.

"Itu bisa jadi sedikit membuat kepercayaan diri dari pemain ada sedikit penurunan."

"Itu tugas kami sebagai pelatih untuk coba membangkitkan semangat determinasi yang mereka punya sebelumnya."

"Kami yakinkan bahwa mereka punya kemampuan yang bagus," tambah Ridwan. (*)

Baca juga: Residivis Asal Sumatera Curi Motor di Kaliwungu Kendal, Korban Tertidur Pulas di Musala

Baca juga: Alasan Aldo Tikam Orang yang Lagi Asik Pacaran, Bukan karena Cemburu, Saksi Ungkap Fakta Lain

Baca juga: Program Ini Bawa Viva Apotek Raih Penghargaan CSR Terbaik 2025, Jangkau 5.000 Lebih Penerima Manfaat

Baca juga: Dewan Pendidikan Kabupaten Blora Sarankan Sekolah Tak Gelar Wisuda, Hanya Perpisahan

Berita Terkini