Berita Pati

Pemkab Pati Serius Benahi Infrastruktur dan Pelayanan RSUD RAA Soewondo, Gelontorkan Puluhan Miliar

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BENAHI RSUD - Bupati Pati Sudewo meninjau pembangunan RSUD RAA Soewondo belum lama ini. Pemerintah daerah dan pihak rumah sakit menggelontorkan anggaran total Rp 42,5 miliar untuk membenahi dan meningkatkan fasilitas rumah sakit ini. (Dok. Humas Pemkab Pati)

TRIBUNJATENG.COM, PATI – Pemerintah Kabupaten Pati melakukan pembenahan dan peningkatan fasilitas RSUD RAA Soewondo Pati secara serius.

Tak main-main, anggaran yang digelontorkan mencapai Rp42,5 miliar.

Bupati Pati Sudewo mengatakan, selain demi peningkatan pelayanan pada masyarakat, pembenahan ini juga merupakan wujud penghormatan kepada tokoh pendiri rumah sakit, Raden Adipati Aria (RAA) Soewondo. 

Baca juga: Pemkab Pati Renovasi Pendopo Kemiri Demi Lestarikan Warisan Leluhur

Sudewo menegaskan, rumah sakit ini berdiri atas dasar perjuangan dan pengorbanan pribadi sang tokoh.

"RAA Soewondo adalah tokoh besar. Jasa beliau luar biasa untuk rakyat Kabupaten Pati. Beliau mendirikan rumah sakit ini dengan penuh pengorbanan, menjual mobil, rumah, dan tanah, demi berdirinya RSUD RAA Soewondo," kata dia, Sabtu (28/6/2025).

Dia mengatakan, keberadaan rumah sakit ini wajib dijaga dan terus ditingkatkan kualitasnya sebagai bentuk penghormatan terhadap warisan perjuangan RAA Soewondo.

"RSUD Soewondo harus terus dijaga sebagai bentuk penghormatan atas jasa besar beliau. Mari bersama-sama kita rawat dan jaga rumah sakit ini untuk generasi yang akan datang,” ungkap Sudewo.

Dia mengatakan, sejumlah fasilitas rumah sakit telah mengalami peningkatan.

Di antaranya, ruang tunggu instalasi rawat jalan untuk layanan penyakit dalam, bedah, dan ortopedi kini sudah dilengkapi dengan AC, sehingga terasa lebih nyaman dan tidak lagi pengap seperti sebelumnya. 

Selain itu, area pendaftaran rawat jalan juga telah disekat dan ditata ulang demi kenyamanan pasien.

Tak hanya itu, berbagai ruangan lain seperti ruang farmasi, laboratorium, hingga ruang pelayanan MCU (Medical Check Up) turut mengalami renovasi dan peningkatan fungsi. 

Seluruh lantai keramik secara bertahap diganti dengan granit, cat tembok diperbarui, plafon dibenahi, taman ditata ulang.

Alat-alat kesehatan yang rusak atau belum tersedia juga akan diganti dengan yang baru.

"Kami akan terus menata rumah sakit ini dengan setulus hati, demi pelayanan terbaik untuk rakyat Kabupaten Pati. Kami mohon doa dan dukungan agar pembenahan ini berjalan lancar," kata Sudewo.

Untuk mendukung seluruh proses pembenahan ini, Pemkab Pati mengalokasikan anggaran yang cukup besar. 

Dana dari APBD 2025 sebesar Rp10 miliar difokuskan untuk menormalkan ruang operasi. 

Tambahan Rp5,5 miliar melalui APBD Perubahan akan digunakan untuk pemasangan lantai granit, pengecatan, dan pembenahan plafon.

Pihak RSUD Soewondo juga menganggarkan sekitar Rp 27 miliar untuk pengadaan alat kesehatan dan peningkatan sarana-prasarana lain. 

Dengan demikian, total anggaran pembenahan rumah sakit ini mencapai Rp 42,5 miliar.

Sudewo optimistis, seluruh proses renovasi dan transformasi pelayanan akan rampung pada 2026. 

Dengan wajah baru dan semangat pelayanan yang lebih baik, Sudewo berharap RSUD Soewondo mampu menjadi rumah sakit andalan masyarakat Pati yang modern, manusiawi, dan profesional. (mzk)

Baca juga: Seni Bela Diri Gongcik Asal Pati Menolak Punah, Terus Upayakan Regenerasi

Berita Terkini