Menurutnya, banyaknya sampah yang belum bisa ditangani tersebut dikarenakan beberapa faktor seperti kondisi lahan TPA yang terbatas, armada dan karyawan yang terbatas.
Di sisi lain kapasitas mesin pengolahan sampah di TPA juga terbatas.
Bupati Karanganyar, Rober Christanto mengungkapkan, pengelolaan sampah akan diawali dari kantor OPD sampai kantor desa terlebih dahulu.
Dengan begitu harapannya nantinya dapat menjadi contoh bagi masyarakat.
"Seluruh masyarakat akan kita ajak untuk konsentrasi bareng-bareng menangani sampah," ungkapnya. (Ais)
Baca juga: Menanti Pejabat Baru, 6 Jabatan Eselon II di Pemkab Karanganyar Masih Kosong