TRIBUNJATENG.COM, GROBOGAN – Muhammad Rasya Alfarelhudy, pelajar SMAN 1 Wirosari, Kecamatan Wirosari, Kabupaten Grobogan, berhasil lolos menjadi calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat nasional tahun 2025.
Rasya menjadi perwakilan pertama dari daerahnya yang terpilih ke tingkat pusat, mewakili Provinsi Jawa Tengah bersama Anindya dari Salatiga.
Rasya mengisahkan bahwa proses seleksi berlangsung ketat sejak tingkat kabupaten.
Baca juga: Sosok Anindya Putri, Atlet Anggar Berbakat Dari Salatiga Yang Terpilih Jadi Paskibraka Nasional
Seleksi dimulai dari administrasi, Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelijensia Umum (TIU), Peraturan Baris-Berbaris (PBB), hingga parade kesehatan.
Di tingkat provinsi, seleksi ditambah dengan psikotes dan tes jasmani.
“Seleksi paling menantang itu jasmani.
Lari 12 menit nilainya harus maksimal, lalu ada push up, sit up, back up masing-masing satu menit,” ujar Rasya saat diwawancarai, Sabtu (5/7/2025).
Setelah dinyatakan lolos di tingkat provinsi, Rasya dan peserta lainnya diberangkatkan ke Jakarta pada 25 Juni 2025.
Setibanya di Ibu Kota, mereka langsung dijemput tim dari Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dan menjalani medical check-up lengkap di Mandaya Royal Hospital Puri, termasuk rontgen dan pengecekan kesehatan menyeluruh.
Selanjutnya, para calon paskibraka menjalani psikotes, tes PBB lanjutan, serta verifikasi kepribadian dan pembuatan yel-yel daerah pada 28 Juni.
Pengumuman peserta yang lolos ke tingkat nasional disampaikan melalui live streaming BPIP di YouTube pada 2 Juli 2025.
“Jawa Tengah mengirimkan tiga pasang, dan hanya satu pasang yang lolos ke pusat.
Saya bersama Anindya dari Salatiga,” jelasnya.
Atas pencapaian ini, Rasya mengaku bangga dan bersyukur.
Ia juga mendapat apresiasi tinggi dari sekolah dan masyarakat.