TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Bupati Tegal Ischak Maulana Rohman meninjau langsung pelaksanaan program pemeriksaan kesehatan gratis serentak di SD Negeri Slawi Kulon 03, Senin (4/8/2025).
Kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis berlangsung serentak menyasar SD, SMP dan SMA di Kabupaten Tegal.
Sebagai penanda awal pelaksanaan pemeriksaan kesehatan gratis yang menyasar sekolah, Bupati Tegal Ischak Maulana Rohman meninjau siswa-siswi di SDN Slawi Kulon 03 yang kebetulan lokasinya dekat dengan Rumah Dinas Bupati.
Siswa-siswi SDN Slawi Kulon 03 tertib antre menunggu giliran pemeriksaan kesehatan dengan duduk di bangku yang sudah tersedia di luar kelas.
Mereka terlihat antusias, namun ada juga siswa yang merasa takut ketika mengetahui ada kegiatan suntik vaksin MR atau Measles-Rubella.
Mengetahui ada siswa yang merasa takut, ibu guru yang mendampingi langsung menenangkan supaya siswa tidak merasa takut berlebihan.
Setelah masuk ke dalam ruang kelas yang dijadikan sebagai tempat pemeriksaan kesehatan sementara, siswa-siswi pertama kali melakukan cek tekanan darah.
Kemudian setelahnya lanjut pemeriksaan gigi, telinga, hidung dan tenggorokan atau THT, cek kondisi mata dan terakhir suntik vaksin MR atau Measles-Rubella.
Ketika sudah selesai mengikuti rangkaian pemeriksaan kesehatan siswa bisa keluar kelas dan menunggu hasil observasi apakah terjadi gejala tertentu atau tidak.
Bupati Tegal Ischak Maulana Rohman meninjau langsung dan menyempatkan untuk berbincang dengan beberapa siswa yang sedang diperiksa kesehatannya.
Bupati Ischak juga berusaha menenangkan satu siswa yang mendapat giliran suntik vaksin dengan mengajak mengobrol.
Kehadiran Bupati Ischak disambut antusias dan histeris oleh siswa-siswi SDN Slawi Kulon 03, bahkan mereka berebut ingin bersalaman dan meminta tanda tangan dari mas Bupati Tegal ini.
Dengan sedikit kewalahan Bupati Ischak tetap merespon anak-anak yang berebut bersalaman sambil menyodorkan buku dan pulpen meminta tanda tangannya.
Diterangkan Bupati Ischak, pemeriksaan kesehatan gratis ini berlangsung serentak pada Senin (4/8/2025) menyasar siswa-siswi jenjang pendidikan SD, SMP dan SMA di Kabupaten Tegal.
Pemerintah Kabupaten Tegal melalui Dinas Kesehatan ingin mengetahui kondisi kesehatan khususnya anak usia sekolah.