Namun dia berharap ini dapat menjadi gerbang anaknya dalam meraih kesuksesan.
"Tidak apa-apa, biar anak latihan mandiri."
"Mudah-mudahan jadi anak yang sukses bisa menjunjung orangtua."
"Harus nurut tata tertib sekolah," ungkapnya
Salah satu siswa, Nihayati Tamimah asal Mojotengah, juga mengungkapkan perasaannya yang akan bersiap menempuh pendidikan di SRMA 35 Wonosobo.
Meskipun sedih akan jauh dari orangtua, namun dia bertekad akan belajar sungguh-sungguh demi masa depannya.
"Masih agak sedih tapi ada senangnya."
"Sedihnya karena baru pertama kali jauh dari orangtua."
"Senangnya ketemu teman baru dan sekolah baru."
"Kemarin sudah nginep belum bisa tidur masih ingat orangtua," ucapnya mengungkapkan perasaannya.
Peluncuran Sekolah Rakyat ini menjadi langkah awal bagi upaya membangun pendidikan berbasis asrama yang mendukung kemandirian dan pembentukan karakter siswa.
Dengan sinergi antara pemerintah daerah dan pusat, program ini diharapkan terus berkembang dan menjadi model pendidikan inklusif di masa depan. (*)
Baca juga: Kendal Masuk Daftar Kabupaten Terkotor di Indonesia, Bupati Tika: Ini PR Bersama
Baca juga: Sering Mogok Hingga Keluarkan Asap Hitam Pekat, Warga Soroti Kondisi Terkini BRT Trans Semarang
Baca juga: Polres Tegal Kota Bangun Dapur SPPG, AKBP Putu Bagus: Ini Kontribusi dan Komitmen Kami
Baca juga: Deal! Berikut Update Harga Tiket Nonton Laga Persijap di GBK Jepara