TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Identitas tiga anak buah kapal (ABK) yang hilang tenggelam saat melaut di perairan Kendal terkuak.
Mereka ialah Dul Khamid dan Suudi warga Desa Wonosari, Kecamatan Patebon, serta Marsudi warga Desa Kumpulrejo Kecamatan Patebon.
"Itu informasi sementara nama nelayan yang belum ditemukan," ujar Kepala DKP Kabupaten Kendal, Hudi Sambodo, Selasa (19/8/2025).
Baca juga: BREAKING NEWS: 3 ABK Hilang di Perairan Kendal Setelah Perahu Tenggelam Dihantam Cuaca Ekstrem
Baca juga: Kendal Open Fair 2025: Pengunjung Naik 19 Persen, Perputaran Ekonomi Tembus Rp59 Miliar
Hudi menerangkan, ketiga ABK yang hilang itu menaiki perahu dengan nama Sikawit bersama 7 ABK lain.
Perahu yang dinaiki 10 orang itu kemudian tenggelam akibat cuaca buruk di perairan Kendal.
"Kemudi perahu tidak bisa dikendalikan karena ombak dan angin begitu besar," ungkapnya.
Setelah itu, ada perahu lain yang melaut dan langsung menolong para korban yang tenggelam.
"Ditolong oleh perahu nelayan bernama Jolosutro," terangnya.
Hingga pukul 17.57, petugas gabungan dari BPBD, polisi air Kendal, dan relawan masih bersiaga di Pelabuhan Kendal untuk pencarian karena terkendala cuaca buruk.
Diberitakan sebelumnya, 3 ABK yang menaiki perahu nelayan hilang di perairan Kendal.
Belum diketahui identitas ABK yang hilang tersebut.
Saat ini, tim BPBD masih bersiaga di pelabuhan Kendal untuk melakukan pencarian.
Hudi mengungkapkan, terdapat 10 orang termasuk 1 juru mudi.
Dari jumlah itu, 7 di antaranya telah diselamatkan.
Baca juga: Pemkab Kendal Target Pengolahan Sampah Modern di TPA Darupono Beroperasi Tahun Depan
Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan: Masih di Bawah 10 Persen Pekerja Rentan Tercover Program ASN Kendal Peduli
"Ada 9 ABK dan 1 jurumudi namanya Mastur," terangnya.