Berita Nasional

Jasad Kacab Bank BUMN Ditemukan di Bekasi Sehari Setelah Penculikan, Kondisinya Mengenaskan

Editor: deni setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KAKI TANGAN TERIKAT - Jenazah pria yang ditemukan dalam keadaan tangan dan kaki terikat, serta mata tertutup lakban di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (21/8/2025).

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Nasib MIP, seorang Kepala Cabang Pembantu (KCP) bank BUMN berakhir tragis.

Dia ditemukan tewas mengenaskan di Bekasi Jawa Barat.

Sehari sebelumnya, korban disebut-sebut diculik oleh beberapa orang dari sebuah pusat perbelanjaan di Jakarta Timur.

Berikut ini kronologi kejadian penculikan dan pembunuhan tersebut.

Baca juga: 2 Gempa Beruntun Berjarak 22 Menit Guncang Bekasi Malam Ini, 5 Perjalanan Whoosh Sempat Dihentikan

Baca juga: Dugaan Percobaan Penculikan Siswi SD Gunungpati Semarang, Polisi Masih Kumpulkan CCTV

Kasus penculikan dan pembunuhan seorang Kepala Cabang Pembantu (KCP) sebuah bank BUMN berinisial MIP menggemparkan publik.

Peristiwa tragis ini bermula dari penculikan di parkiran Lotte Mart Pasar Rebo, Jakarta Timur dan berakhir dengan penemuan jasad korban di persawahan Bekasi, Jawa Barat.

Hingga kini, motif di balik aksi keji ini masih misterius, meski polisi telah menangkap empat pelaku.

Berdasarkan rekaman CCTV, MIP terlihat baru saja tiba di parkiran Lotte Mart Pasar Rebo, Kelurahan Susukan, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur pada Rabu (20/8/2025).

Saat itu, dia mengenakan kemeja batik cokelat lengan pendek dan celana panjang krem.

Karena rintik hujan, MIP menutupi kepalanya menggunakan tangan kiri sambil berjalan menuju mobil hitamnya.

Ketika hendak membuka pintu mobil, tiba-tiba sebuah mobil putih yang terparkir di sebelahnya mengeluarkan beberapa orang.

Mereka langsung menyerang MIP.

Korban sempat memberikan perlawanan, tetapi kalah jumlah.

Dia dipaksa masuk ke mobil putih tersebut yang kemudian melaju meninggalkan lokasi.

Seorang saksi yang melihat kejadian itu tak mampu menghentikan laju mobil pelaku.

JENAZAH DITEMUKAN - Lokasi jenazah Kacab bank BUMN ditemukan, di sebuah persawahan Kampung Karangsambung, RT 08 RW 04, Desa Nagasari, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi, Kamis (21/8/2025) sekira pukul 05.30. Sehari sebelumnya, korban diculik oleh beberapa orang di pusat perbelanjaan Jakarta Timur.

Di mana jasad korban ditemukan?

Keesokan harinya, Kamis (21/8/2025) sekira pukul 05.30, seorang warga yang sedang menggembala sapi menemukan jasad MIP di area persawahan Kampung Karangsambung, Desa Nagasari, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Kapolsek Serang Baru, AKP Hotma Sitompul membenarkan penemuan mayat tersebut.

“Benar ditemukannya mayat seorang laki-laki di Kampung Karangsambung,” ujarnya.

Baca juga: Tim Hoki Kudus Kecelakaan di Tol Cikampek, 4 Orang Dirawat di RS Siloam Bekasi Timur

Baca juga: Hasil Uji Coba Persiku Kudus vs FC Bekasi City, Pelatih Beri Catatan di Lini Belakang

Kondisi jasad korban mengenaskan. 

Tangan dan kaki terikat, mata dililit lakban, dan tubuh penuh luka lebam.

“Untuk kondisi korban terdapat beberapa luka lebam di bagian tubuhnya,” tambah AKP Hotma Sitompul.

Setelah laporan diterima, polisi mendatangi lokasi, memasang garis polisi, dan mengevakuasi jasad ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

Siapa saja pelaku yang sudah ditangkap?

Polisi bergerak cepat.

Tim gabungan Polres Metro Jakarta Timur dan Subdit Resmob Polda Metro Jaya berhasil menangkap empat pelaku.

Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Ressa Fiardi Marasabessy mengungkapkan identitas mereka.

“Keempatnya merupakan pelaku penculikan."

"Mereka adalah AT, RS, RAH, dan RW,” katanya.

AT, RS, dan RAH ditangkap di Jalan Johar Baru III, Jakarta Pusat.

Sementara RW ditangkap saat tiba di bandara NTT karena hendak melarikan diri.

Meski demikian, pelaku eksekusi utama pembunuhan masih buron.

“Masih dilakukan pengejaran terkait keterlibatan tersangka lain,” jelas Ressa.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Dicky menambahkan bahwa polisi masih memburu pelaku utama.

“Kalau spill dikit, baru empat orang yang ditangkap."

"Eksekutornya lagi dikejar, lagi lari,” ungkapnya.

Hingga kini, motif penculikan yang berujung pada pembunuhan MIP masih belum diungkap secara resmi oleh kepolisian. (*)

Sumber: Kompas.com

Baca juga: Dugaan Percobaan Penculikan Siswi SD Gunungpati Semarang, Polisi Masih Kumpulkan CCTV

Baca juga: Pansus DPRD Cium Kejanggalan 89 Mutasi ASN Pemkab Pati: Tak Loyal Bupati Sudewo "Dibuang"

Baca juga: Babak Baru Desakan Mundur Kades Wonokerto, BPD Surati Bupati Wonosobo: Minta Segera Diproses

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Maut di Simpang Joglo Solo, Pemuda Sragen Tewas Terlindas Bus

 

Berita Terkini