TRIBUNJATENG.COM, SRAGEN – Rabu (20/8/2025), seorang pengendara sepeda motor meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan di Jalan Sragen-Ngawi.
Tepatnya di Desa Karanganyar, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.
Kejadiannya sekitar pukul 04.30 WIB.
Baca juga: Motor Oleng Disambar Ambulans dari Arah Berlawanan, 1 Orang Tewas di TKP Kecelakaan
Baca juga: 2 Mahasiswa Tewas Tergilas Truk di Jalan Brigjend Sudiarto Semarang
Korban bernama Muflikhun (35), pengendara sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi AD 2543 TN.
Menurut keterangan polisi, korban diduga terlibat kecelakaan dengan kendaraan yang tidak dikenal di kawasan yang berjarak sekira 74 kilometer atau lebih dari 1 jam perjalanan kendaraan dari pusat kota tersebut.
Kapolres Sragen, AKBP Dewiana Syamsu Indyasari melalui Kasat Lantas Polres Sragen, Iptu Kukuh Tirto Satria Leksono, membenarkan peristiwa tersebut.
"Benar telah terjadi kecelakaan tersebut, baru dilaporkan ke kami sekira pukul 05.00 WIB," kata Iptu Kukuh kepada TribunSolo.com.
Kendaraan tak dikenal diparkir di tepi jalan dengan posisi ban kanan masih berada di badan jalan.
Saat melintas, korban diduga kurang konsentrasi hingga motor menyerempet kendaraan tersebut.
Sementara itu, Ketua PMI Kabupaten Sragen, Utami Dewi Masithoh, mengungkapkan timnya tiba di lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi dan mendapati satu orang korban dalam kondisi penurunan kesadaran.
"Kemudian setelah mendapatkan pertolongan pertama oleh tim, korban dievakuasi ke IGD RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut," jelas Utami.
Namun, tak lama kemudian pihak PMI mendapat kabar duka.
"Kemudian, kami mendapatkan informasi bahwa korban meninggal dunia," tambah Utami.
Lebih lanjut dijelaskan, korban meninggal dunia akibat luka serius, antara lain patah tulang leher, patah tulang rahang bawah, hematoma di kepala belakang.
Kemudian ada pendarahan dari hidung dan telinga, luka terbuka pada pipi kiri sepanjang kurang lebih 7 cm, lecet di pelipis kiri, serta jejas di dada.
Jenazah korban kemudian dibawa ke Instalasi Forensik RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Baca juga: 3 Nyawa Melayang dalam Kecelakaan Maut Wuling Confero Vs Truk di Tol Jomo
Baca juga: Kecelakaan Tunggal, Pengendara PCX Meninggal Setelah Rayakan Ulang Tahun
Beat Tabrak Tronton Parkir di Sragen, Pengendara Tewas Mengenaskan
Sehari sebelumnya, Selasa (19/8/2025), kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Raya Sukowati, Kabupaten Sragen.
Sepeda motor menghantam keras sebuah truk tronton yang terparkir di tepi jalan.
Pengendara motor berinisial JM tewas.
Kecelakaan nahas itu terjadi sekitar pukul 05.25 WIB.
JM yang mengendarai sepeda motor Honda Beat bernomor polisi AD 4873 AFD diduga kurang konsentrasi saat melaju dari arah timur ke barat.
Tanpa sempat menghindar, motor yang ditungganginya menghantam truk bernopol N 9277 UQ yang kala itu tengah terparkir karena pecah ban.
Kasat Lantas Polres Sragen, Iptu Kukuh Tirto Satria Leksono, memberikan keterangan.
"Diduga pengendara sepeda motor Honda Beat melaju kurang konsentrasi, akhirnya membentur truk yang terparkir di jalan dan terjatuh, maka terjadilah kecelakaan lalu lintas," jelas Iptu Kukuh kepada TribunSolo.com.
Benturan itu membuat tubuh JM terpental keras.
Kondisi yang dialaminya begitu mengenaskan.
"Pengendara sepeda motor mengalami pendarahan telinga, hidung dan mulut, serta rahang bawah patah tertutup, gigi atas bawah tunggal, sobek dagu, leher patah," terang Iptu Kukuh.
Nyawa JM tak terselamatkan.
Ia meninggal dunia di lokasi kejadian sebelum sempat mendapatkan pertolongan medis.
Di sisi lain, pembonceng motor yang diketahui seorang perempuan berinisial MN selamat dan mengalami syok berat.
Ia langsung dilarikan ke RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen untuk mendapat perawatan intensif.
"Sementara pembonceng sepeda motor Honda Beat dalam kondisi syok dan sadar, kini dirawat di RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen," tambah Iptu Kukuh.
Sementara itu, sopir truk bernama Bambang, warga Jombang, Jawa Timur, hanya bisa pasrah saat armadanya yang sedang dalam kondisi pecah ban terlibat kecelakaan maut tersebut.
Jenazah JM sendiri kemudian dibawa ke Instalasi Forensik RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Jalanan Sukowati yang biasanya ramai pun sempat mencekam, meninggalkan pesan pahit bahwa sekejap saja kurang konsentrasi di jalan raya bisa merenggut nyawa.
Kecelakaan Serupa di Awal Tahun
Kecelakaan tragis merenggut nyawa dua bersaudara di Jalan Solo–Sragen, tepatnya di Desa Gebang, Kecamatan Masaran, Jumat (31/1/2025).
Kedua korban, D (23) dan adiknya H (14), tewas setelah motor yang mereka kendarai menabrak truk dump yang terparkir di badan jalan.
Peristiwa maut itu bermula ketika keduanya berboncengan dan berusaha menyalip dari sisi kiri.
Nahas, mereka tidak menyadari ada truk yang berhenti di jalur tersebut.
Benturan keras tak terhindarkan, membuat kakak-beradik itu mengalami luka parah.
Keduanya sempat dilarikan ke RSUD Sragen, namun nyawa mereka tidak tertolong. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Serempet Kendaraan Parkir, Pengendara Sepeda Motor di Sambungmacan Sragen Tewas
dan Honda Beat Hantam Truk Tronton Terparkir di Sragen, 1 Nyawa Melayang, Pembonceng Syok Berat
Baca juga: Benturan Keras Terdengar Jam 2 Pagi, Fortuner Ngebut Seruduk Truk dari Belakang, Pengemudi Tewas
Baca juga: Sopir Ngantuk, Truk Boks Seruduk Tronton di Tol Cipularang, Kernet Tewas