Termasuk menyiapkan untuk mencari guru pendamping untuk SLB tersebut.
Kepala Desa Babalan Nor Akfas menyatakan, menyambut baik atas rencana pembangunan jalan dan jembatan di desanya.
Sebab, jalur tersebut akan menjadi akses terdekat yang menghubungkan Demak-Jepara.
Ia juga mengapresiasi langkah Pemprov Jateng yang akan membangun Sekolah Luar Biasa (SLB).
Hal itu juga menjadi salah satu harapan dari masyarakat Babalan dan sekitarnya, karena banyak penyandang disabilitas yang belum terakomodir pendidikan luar biasa.
"Disabilitas di Desa Babalan ada sekitar 17 atau 19 orang."
"Ada yang dari lahir cacat permanen, ada yang jatuh dan otaknya terganggu."
"Rata-rata disabilitas dari lahir,” ucapnya. (Laili S/***)