Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Keracunan MBG di Banyumas

Sosok Adhi Wiharto Sindir Bupati Banyumas Tak Proaktif Dukung MBG, Sebut Ada Ancaman Sanksi Presiden

Wakil Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Banyumas, Adhi Wiharto, menyayangkan sikap Bupati Banyumas

Penulis: Lyz | Editor: muh radlis
IST
PERSOALAN MBG - Wakil Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Banyumas, Adhi Wiharto, Minggu (5/10/2025). Ia menyayangkan sikap Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono yang dinilainya kurang proaktif dalam mendukung Program Makan Bergizi Gratis (MBG). 


Jika ini saja Bupati tidak mengetahui berarti ada komunikasi yang kurang baik dengan jajarannya," katanya.


Lebih lanjut, Adhi mengingatkan sejak awal BGN telah membentuk koordinator di tiap kabupaten memperlancar pelaksanaan program. 


Oleh karena itu, ia menilai pernyataan Bupati yang merasa ‘kena getahnya’ tanpa dilibatkan justru menunjukkan ketidakbijakan sebagai kepala daerah.


"Pernyataan Bupati Banyumas yang mengatakan setiap ada permasalahan kena getahnya padahal tidak tahu apa-apa juga sangat tidak bijak. 


Seakan-akan mengkritik kebijakan Presiden Prabowo dan pemerintahannya yang tidak terkoordinasi dengan baik," tegas Adhi.


Menurutnya, sebagai pemimpin daerah, Bupati semestinya bersikap terbuka terhadap masukan masyarakat dan mencari solusi, bukan justru menyalahkan pihak lain.


"Selaku pemimpin harus mau mendengar keluhan ringan yang hadir dari masyarakat. 


Saya rasa sangat wajar bila masyarakat meminta tanggung jawab Pemkab, karena minimnya akses informasi," ujarnya.


Kendati demikian, Adhi tetap mengapresiasi langkah Pemkab Banyumas yang kemudian membentuk tim khusus lintas sektoral, termasuk Forkompinda, OPD teknis, hingga Forkompimcam mengawal jalannya program MBG.


"Sudah seharusnya pemerintah daerah mendukung program pemerintah pusat, sesuai amanat UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang pemerintah daerah. 


Bahkan tidak hanya mendukung, namun kepala daerah yang tidak melaksanakan PSN (Program Strategis Nasional) yang merupakan program unggulan Presiden, juga dapat dikenai sanksi," katanya.


Ia berharap, tim khusus yang telah dibentuk di Banyumas dapat bekerja maksimal  memastikan program MBG berjalan lancar dan memberikan dampak nyata, terutama dalam peningkatan gizi anak, ibu hamil, dan balita.


"Program ini juga bertujuan membangun pondasi ketangguhan nasional yang menjadi investasi baik untuk masa depan bangsa," tutup Adhi. (jti) 

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved