Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Tegal

Pemkab Tegal Gelar Doa Bersama dan Deklarasi Damai, Ada 5 Poin yang Dibacakan

Pemerintah Kabupaten Tegal menyelenggarakan kegiatan doa bersama dan deklarasi damai.

TRIBUN JATENG/DESTA LEILA KARTIKA
DEKLARASI DAMAI: Bupati Tegal Ischak Maulana Rohman menandatangani deklarasi damai usung tema "Menjadikan Kabupaten Tegal yang Aman, Damai, Tentram dan Kondusif," berlokasi di Pendopo Amangkurat, Senin (8/9/2025). Pada kesempatan itu Bupati Ischak menandatangani deklarasi damai kemudian diikuti seluruh yang hadir setelah sebelumnya melakukan doa bersama. (TRIBUN JATENG/DESTA LEILA KARTIKA) 

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Pemerintah Kabupaten Tegal menyelenggarakan kegiatan doa bersama dan deklarasi damai usung tema "Menjadikan Kabupaten Tegal yang Aman, Damai, Tentram dan Kondusif," berlokasi di Pendopo Amangkurat, Senin (8/9/2025).

Kegiatan tersebut diikuti kurang lebih 170 orang terdiri dari Forkompinda plus, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, Kepala Organisasi Masyarakat (Ormas), Ketua partai politik, Ketua komunitas dan mahasiswa. 

Sebelum membacakan deklarasi damai, terlebih dahulu dilaksanakan doa bersama yang dipimpin lima pemuka agama dari Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB). 

Baca juga: Bupati Tegal Ischak Tegaskan Penyampaian Aspirasi Tidak Dilarang Asal Damai dan Tertib

Doa dibacakan berurutan diawali dari Konghucu, kemudian lanjut agama Buddha, Kristen, Katolik dan Islam. 

Setelahnya dilanjutkan pembacaan deklarasi damai bersama-sama seluruh  yang hadir dipimpin langsung oleh Bupati Tegal Ischak Maulana Rohman. 

Selesai pembacaan deklarasi damai, kegiatan dilanjutkan penandatanganan deklarasi damai wujudkan Kabupaten Tegal Luwih Apik, Maju dan Tangguh oleh masing-masing perwakilan diawali Bupati Tegal Ischak Maulana Rohman, Wakil Bupati Tegal Ahmad Kholid, pejabat terkait lainnya termasuk perwakilan ormas dan komunitas ojek online atau Ojol. 

Adapun lima poin deklarasi damai yang disepakati dan ditandatangani bersama, poin pertama menjaga situasi keamanan dan ketertiban Kabupaten Tegal agar tetap aman dan kondusif. 

Poin kedua, mendukung hak setiap warga negara untuk menyampaikan aspirasi secara damai, tertib dan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. 

Poin ketiga, menolak segala bentuk aksi demonstrasi yang berujung pada tindakan anarkis, kekerasan, dan perusakan serta tindakan lain yang bertentangan dengan hukum dan norma sosial. 

Poin keempat, menolak segala bentuk provokasi, ujaran kebencian dan penyebaran berita hoaks yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa khususnya di wilayah Kabupaten Tegal

Poin kelima, siap bersinergi antara pemerintah, TNI, Polri, tokoh agama, tokoh masyarakat, ormas, LSM, himpunan mahasiswa, komunitas ojek online dan seluruh elemen masyarakat untuk menjaga persatuan dan kesatuan demi keutuhan negara kesatuan Republik Indonesia. 

Bupati Tegal Ischak Maulana Rohman berharap lewat kegiatan doa bersama dan deklarasi damai kali ini bisa menyatukan komitmen bersama-sama menjaga kondusifitas wilayah khususnya Kabupaten Tegal

"Kami melakukan doa bersama sekaligus deklarasi damai. Harapannya dari acara tersebut kami bisa memiliki satu komitmen bersama-sama untuk menjaga kondusifitas Kabupaten Tegal," ungkap Bupati Ischak, pada Tribunjateng.com

Ditanya mengenai kabar yang beredar akan ada aksi demo di Kabupaten Tegal, Bupati Ischak menyebut sampai saat ini pihaknya belum menerima informasi ataupun laporan mengenai kabar aksi tersebut. 

Tapi Bupati Ischak berharap di Kabupaten Tegal tidak terjadi aksi unjuk rasa yang berakhir anarkis. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved