Berita Internasional
Aktris Korea Lumpuhkan Perampok Bersenjata yang Satroni Rumahnya Dini Hari
Perampok menyatroni kediaman aktris sekaligus mantan anggota grup K-Pop After School, Nana (Im Jin-ah).
Penulis: Sof | Editor: M Syofri Kurniawan
Ringkasan Berita:
- Kediaman bintang K-Pop After School, Nana (Im Jin-ah), disatroni perampok.
- Nana dan ibunya melakukan perlawanan hingga terluka.
- Perampok berhasil ditangkap.
TRIBUNJATENG.COM - Perampok menyatroni kediaman aktris sekaligus mantan anggota grup K-Pop After School, Nana (Im Jin-ah).
Nana dan ibunya mengalami luka serius setelah seorang pria bersenjata masuk ke rumah mereka dan mencoba merampok.
Peristiwa itu terjadi pada 15 November di kediaman Nana yang berlokasi di Acheon-dong, Guri, Gyeonggi, Korea Selatan.
Baca juga: Wanita Ini Menikah dengan Karakter AI Ciptaannya Sendiri
Kronologi
Menurut keterangan polisi, seorang pria berusia sekitar 30 tahun menerobos masuk ke rumah Nana pada dini hari.
Pelaku membawa senjata dan langsung mengancam Nana serta ibunya sambil meminta uang.
Nana dan sang ibu tak tinggal diam, mereka berdua melawan perampok yang berusaha menyerang.
Setelah beradu fisik dengan pelaku, keduanya berhasil melumpuhkan pelaku dan menyerahkannya kepada pihak kepolisian.
Departemen Kepolisian Guri kemudian menangkap pelaku yang diidentifikasi sebagai “A” dan melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Kondisi Nana dan ibunya
Meskipun laporan awal menyebutkan mereka tidak mengalami luka berarti, agensi Nana, Sublime Entertainment, mengonfirmasi bahwa cedera yang dialami keduanya tergolong serius.
“Ibu Nana mengalami cedera berat dan sempat kehilangan kesadaran akibat serangan fisik pelaku, sementara Nana juga mengalami luka saat mencoba melarikan diri dari situasi tersebut,” tulis agensi dalam pernyataan resmi yang dikutip dari Naver, Senin (17/11/2025).
Agensi menambahkan bahwa keduanya kini membutuhkan perawatan medis dan istirahat total.
Sublime Entertainment menyatakan bahwa detail kasus belum bisa dipublikasikan karena masih dalam proses penyelidikan.
Mereka juga menegaskan bahwa perusahaan sedang bekerja sama penuh dengan pihak kepolisian Guri.
Agensi meminta publik untuk tidak berspekulasi atau menyebarkan informasi yang belum terverifikasi terkait insiden tersebut demi menghindari potensi “kerugian sekunder” bagi keluarga Nana.
“Keselamatan korban adalah prioritas utama kami,” tegas agensi. (*)
Baca juga: Bocah 11 Tahun Ditangkap Polisi Setelah Tulis Daftar Target Pembunuhan di Sekolah
| Nasib 107 WNI yang Ditangkap Terkait Kasus Online Scam di Kamboja, Menunggu Proses Deportasi |
|
|---|
| Daftar dan Link Vote FIFA Puskas Award 2025: Gol Rizky Ridho Masuk Nominasi! |
|
|---|
| Jasad Pendaki Hilang 31 Tahun Lalu Ditemukan, Jasad Temannya Ditemukan Lebih Dulu pada Tahun 2000 |
|
|---|
| Wanita Ini Menikah dengan Karakter AI Ciptaannya Sendiri |
|
|---|
| WNI Dipenjara di Singapura karena Curi Uang ATM Majikan Hampir Rp1 M, Beraksi 86 Kali dalam Setahun |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/ilustrasi-perampokan_20170902_173845.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.