Tribunjateng Hari ini
Mantan Presiden Brasil Dijebloskan ke Penjara, Dinilai akan Melarikan Diri
Mantan Presiden Brasil Jair Bolsonaro dijebloskan ke penjara setelah merusak gelang elektronik, yang harus dikenakannya sebagai tahanan rumah.
Penulis: Yayan | Editor: M Syofri Kurniawan
Sementara itu, Flavio menyatakan bahwa ayahnya mungkin membakar gelang itu karena 'putus asa' atau 'malu' mengenakannya di depan keluarga.
Dalam siaran langsung, Flavio memperingatkan kemungkinan hal buruk yang akan terjadi kepada ayahnya bila ditahan, bahkan menyalahkan Moraes bila keselamatan Bolsonaro terancam.
“Saya tidak tahu apa yang sedang terjadi di dalam Kepolisian Federal sekarang. Jika sesuatu terjadi pada ayah saya, jika ayah saya mati di sana, itu salahmu, Alexandre de Moraes,” katanya.
Berpotensi kabur ke AS
Dalam putusannya, Hakim Moraes menyoroti jarak rumah Bolsonaro yang sangat dekat dengan Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS). Ia menilai hal tersebut meningkatkan risiko Bolsonaro mengajukan suaka politik.
Bolsonaro dikenal dekat dengan mantan Presiden AS Donald Trump, yang sebelumnya menyebut proses hukum terhadapnya sebagai 'perburuan penyihir'.
Tim hukum Bolsonaro mengatakan akan mengajukan banding atas penahanan tersebut. Mereka menyebut kondisi kesehatan Bolsonaro yang rapuh dapat membahayakan nyawanya jika ia dipenjara.
Mantan presiden itu memang masih mengalami efek luka tusukan pada perut saat kampanye 2018 dan telah menjalani beberapa operasi.
Reaksi publik terbelah. Sejumlah warga merayakan penahanan itu dengan membuka sampanye di depan markas kepolisian.
“Penjahat terbesar, orang yang mencoba melakukan kudeta, kini akan membayar,” kata Ana Denise Sousa (47), seorang guru filsafat.
Namun, para pendukung Bolsonaro juga hadir dengan mengenakan atribut berwarna hijau-kuning. “Ini penganiayaan politik,” ujar Alessandro Goncalves de Almeida (53).
Kasus hukum yang menjerat Bolsonaro membuat basis pemilih konservatif Brasil kehilangan figur utama menjelang pemilu 2026. Presiden Lula, yang kini berusia 80 tahun, telah menyatakan akan maju kembali.
Selama masa kepemimpinannya pada 2019–2022, Bolsonaro menuai dukungan atas kinerja ekonominya, tetapi dikritik keras karena membiarkan deforestasi Amazon melonjak dan meremehkan Covid-19 sebagai 'flu kecil'. (Kompas.com)
| Pasien Mengeluh Tak Bisa BAB, Dokter Temukan Cangkir Keramik Tersangkut di Anus |
|
|---|
| Kapal Feri Tabrak Pulau hingga Kandas gara-gara Juru Mudi Main HP |
|
|---|
| Mantan PM Bangladesh Sembunyi di India Hindari Hukuman Mati |
|
|---|
| Inilah Sosok Emma Stone, Wanita Tercantik Dunia Versi Golden Ratio |
|
|---|
| Kelompok Bandit Bersenjata Canggih Culik 25 Siswi dari Asrama Sekolah |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251124_Tribunjateng-hari-ini.jpg)