Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kebumen Berdaya

Dana Desa Tahap II 2025, Bupati Kebumen: Sentuhlah Kebutuhan Dasar Masyarakat

Bupati Kebumen, Lilis Nuryani menekankan penggunaan Dana Desa (DD) agar menyentuh kebutuhan dasar masyarakat secara langsung.

|
Penulis: Agus Iswadi | Editor: deni setiawan
PEMKAB KEBUMEN
ARAHAN BUPATI - Bupati Kebumen, Lilis Nuryani memberikan arahan saat sosialisasi percepatan penyerapan Dana Desa Tahap II Tahun 2025 di Gedung Pertemuan Setda Kabupaten Kebumen, Senin (1/9/2025). Bupati menekankan agar Dana Desa bisa menyentuh secara langsung kebutuhan masyarakat desa. 

TRIBUNJATENG.COM, KEBUMEN – Bupati Kebumen, Lilis Nuryani menekankan penggunaan Dana Desa (DD) agar menyentuh kebutuhan dasar masyarakat secara langsung.

Pernyataan itu disampaikan Bupati Kebumen saat memberikan arahan dalam sosialisasi percepatan penyerapan DD Tahap II Tahun 2025 di Gedung Pertemuan Setda Kabupaten Kebumen, Senin (1/9/2025).

Bupati  Lilis Nuryani mengatakan, meski sifatnya saran, Pemkab Kebumen menekankan alokasi prioritas seperti Bantuan Langsung Tunai (BLT) Desa untuk penanganan kemiskinan ekstrem maksimal 15 persen.

Baca juga: Forkopimda Kebumen Ngopi Bareng Ojol Pasca Aksi Unjuk Rasa di DPRD

Ketahanan pangan minimal 20 persen, pengelolaan sampah 7–15 persen, pembangunan jalan poros desa 10 persen, dukungan operasional pemerintah desa maksimal 3 persen, serta pemberian bahan makanan bagi masyarakat rentan 8 persen.

"Semua ini adalah arah baru dan penegasan agar Dana Desa benar-benar menyentuh kebutuhan dasar."

"Ada bantuan sosial, pangan, kesehatan, infrastruktur, dan lingkungan," jelas Bupati.

Apabila alokasi untuk kebutuhan dasar sudah terpenuhi, terangnya, Dana Desa dapat dialihkan untuk program lain yang bermanfaat bagi masyarakat.

Sedangkan terkait Siltap (Penghasilan Tetap), lanjut Lilis, akan diakomodasikan melalui APBD 2026.

Bupati Lilis berpesan agar setiap Kepala Desa menggunakan Dana Desa secara bijak dan sesuai aturan.

"Jangan sampai ada penyalahgunaan."

"Karena setiap rupiah Dana Desa adalah untuk rakyat desa."

"Untuk anak-anak, untuk masa depan bersama," pesannya.

Dalam kesempatan itu dia juga menekankan pentingnya sinergi dengan berbagai pihak, termasuk Badan Permusyawaratan Desa (BPD), pendamping desa, dan seluruh elemen masyarakat.

"Maksimalkan pemanfaatan teknologi digital, termasuk aplikasi Siskeudes yang terus diperbarui."

"Dengan itu, pengelolaan Dana Desa akan lebih tertib dan lebih jelas," tambahnya.

Baca juga: Kantor DPRD Kebumen Dijaga Selama 24 Jam Meski Aktivitas Sudah Normal Setelah Aksi Demonstrasi

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved