Korban Pengeroyokan Setelah Pertunjukan Musik di Pati Bertambah Menjadi 7 Orang, Polisi Buru Pelaku

TRIBUNJATENG.COM, PATI – Usai menerima laporan kasus pengeroyokan dan penyerangan terhadap warga Desa Ketitang Wetan, Kecamatan Batangan, Kabupaten Pati, polisi langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), Minggu (7/9/2025). 

Insiden penyerangan ini diduga dilakukan sekelompok pemuda dari Desa Raci.

Kanit Reskrim Polsek Batangan, Aiptu Iwan Satrio, mengatakan pihaknya langsung turun ke lokasi begitu menerima laporan dari warga. 

Baca juga: Berisiko Terjadi Bentrokan Antar Desa di Pati, Ini Kronologi 4 Pemuda Desa Ketitang Wetan Diserang

Olah TKP tersebut dilakukan untuk melengkapi berkas laporan sekaligus bahan penyelidikan lebih lanjut.

“Nama-nama terduga pelaku sudah kami kantongi dan saat ini masih dalam proses pengejaran,” kata dia.

Di sisi lain, jumlah korban yang melakukan pelaporan bertambah.

Setelah empat korban melapor, tiga warga Desa Ketitang Wetan lainnya juga melapor ke Polsek Batangan usai memeriksakan diri ke Puskesmas Batangan. 

Mereka mengalami luka memar di area wajah dan tubuh akibat hantaman benda tumpul. 

Mereka ialah Satria Wibawa, Ahmad Abdul Salam, dan Very.

Sehingga, kini terdapat tujuh korban yang telah teridentifikasi.

Mereka telah melakukan visum.

Polisi kini masih mendalami motif penyerangan dan melakukan pengejaran terhadap para pelaku.

4 Warga Terluka

Diberitakan sebelumnya, aksi penyerangan dilakukan sekelompok pemuda di wilayah Kecamatan Batangan, Pati.

Berdasarkan keterangan yang dihimpun dari saksi di lokasi, puluhan pemuda yang diduga berasal dari Desa Raci, Kecamatan Batangan, menyerang pemuda di Desa Ketitang Wetan, Sabtu (6/9/2025) malam sekira pukul 23.30 WIB.