Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Polres Sragen

Tepis Hoaks, Kapolres Sragen: Tidak Ada Penindakan dalam Pembinaan Pelajar di Sekolah

Penindakan sepeda motor pelajar dalam kegiatan pembinaan siswa di sejumlah sekolah di Sragen dipastikan hoaks atau tidak benar.

|
Penulis: Laili Shofiyah | Editor: M Zainal Arifin
Istimewa
PEMBINAAN PELAJAR: Petugas dari Forkompimcam Masaran bersama Kepala Desa Kliwonan dan pihak sekolah melakukan pembinaan pelajar yang kedapatan membawa sepeda motor, pada Senin (8/9/2025) lalu. Polres Sragen memastikan tidak ada unsur penindakan dalam pembinaan tersebut. (Dok Polres Sragen) 

TRIBUNJATENG.COM, SRAGEN – Informasi yang beredar di media sosial terkait adanya penindakan sepeda motor pelajar dalam kegiatan pembinaan siswa di sejumlah sekolah di Sragen dipastikan hoaks atau tidak benar.

Kapolres Sragen AKBP Dewiana Syamsu Indyasari melalui Kasi Humas Polres Sragen AKP Sigit Sudarsono menegaskan, Kamis (11/9/2025), bahwa kegiatan pembinaan yang dilakukan Polres Sragen dan jajaran Polsek bersama Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkompimcam) murni bersifat edukasi tanpa adanya penindakan.

"Tidak ada penindakan terhadap sepeda motor pelajar."

"Kendaraan yang tidak lengkap hanya diminta untuk dilengkapi, setelah itu langsung dikembalikan kepada pemiliknya," jelas AKP Sigit.

Menurut Sigit, sepeda motor yang kedapatan tidak memenuhi standar, seperti tanpa spion, tanpa pelat nomor, atau menggunakan knalpot brong, dititipkan sementara di sekolah.

Setelah dilengkapi sesuai aturan, motor dikembalikan kepada siswa yang bersangkutan.

Baca juga: Satnarkoba Polres Sragen Gulung Pengedar Shabu, Amankan 18,11 Gram Barang Bukti

Kegiatan ini juga diikuti dengan sosialisasi tata tertib berlalu lintas dan pembinaan Kamtibmas.

Kepala MTs Muhammadiyah Masaran, Ihsanudin, membenarkan bahwa pembinaan yang dilakukan Forkompimcam Masaran bersama Kepala Desa Kliwonan dan pihak sekolah pada Senin (8/9/2025) tidak ada unsur penindakan.

"Kami berterima kasih atas kegiatan ini."

"Siswa-siswa diminta melengkapi kendaraan, bukan ditindak."

"Setelah lengkap, motor bisa dibawa pulang," ujarnya.

PEMBINAAN PELAJAR: Petugas dari Forkompimcam Masaran bersama Kepala Desa Kliwonan dan pihak sekolah melakukan pembinaan pelajar yang kedapatan membawa sepeda motor, pada Senin (8/9/2025) lalu. Polres Sragen memastikan tidak ada unsur penindakan dalam pembinaan tersebut. (Dok Polres Sragen)
PEMBINAAN PELAJAR: Petugas dari Forkompimcam Masaran bersama Kepala Desa Kliwonan dan pihak sekolah melakukan pembinaan pelajar yang kedapatan membawa sepeda motor, pada Senin (8/9/2025) lalu. Polres Sragen memastikan tidak ada unsur penindakan dalam pembinaan tersebut. (Dok Polres Sragen) (Istimewa)

Hal senada disampaikan Kepala Desa Kliwonan, Aswanda, yang menyebut kegiatan ini sebagai bentuk pembinaan preventif agar pelajar lebih tertib berlalu lintas dan memahami aturan.

Di wilayah lain, perwakilan guru SMKN 1 Plupuh, Dwiyono Budi Susanto, juga mengapresiasi langkah Forkompimcam.

Menurutnya, kegiatan ini disambut baik oleh pihak sekolah dan orang tua murid.

"Pembinaan ini bukan penindakan, tapi upaya agar siswa tertib berkendara dan menghindari kenakalan remaja."

"Kami berharap kegiatan ini terus berlanjut," katanya.

Baca juga: Jadi Power On Hand Polres Sragen, Kemampuan Pasukan Samapta Dilatihkan Maksimal

Guru Bimbingan Konseling SMK Bina Wiyata Sragen, Ari Prasetyo, menambahkan bahwa kegiatan sosialisasi dari Polsek Karangmalang sudah membuahkan hasil positif.

"Alhamdulillah, siswa mulai tertib."

"Spion sudah terpasang, knalpot brong diganti."

"Semoga kesadaran ini terus meningkat," ujarnya.

Seorang guru MTs Muhammadiyah Masaran, Fahrurrozie, bersama siswa-siswa yang motornya sempat dititipkan, juga membenarkan bahwa kendaraan dikembalikan setelah dilengkapi.

"Motor kami yang tadinya tanpa spion dan pelat nomor bisa dibawa pulang setelah dilengkapi."

"Jadi benar-benar tidak ada penindakan," jelasnya.

Dengan adanya pembinaan ini, pihak sekolah, masyarakat, dan aparat berharap pelajar di Sragen dapat lebih tertib berlalu lintas dan sadar akan keselamatan di jalan raya. (Laili S/***)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved